Amanda Manopo soal Cinta: Butuh Perjuangan dan Ikhlas

2 months ago 42
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Amanda Manopo dan kisah cintanya memang selalu jadi perhatian. Perempuan kelahiran 6 Desember 1999 itu mendapat pesan cinta dari pengalaman film terbarunya, yaitu Kupu-Kupu Kertas.

"Pesannya ternyata cinta itu butuh perjuangan, butuh rasa sabar, dan keikhlasan," kata Amanda Manopo di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

Dalam film yang bakal kembali tayang di bioskop pada 26 September 2024 ini, Amanda Manopo memerankan sosok Ning, anak dari keluarga Partai Komunis Indonesia (PKI). Namun, Ning di sini jatuh cinta dengan Ihsan (Chicco Kurniawan) anak dari keluarga Nahdatul Ulama (NU).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Amanda Manopo menceritakan antusias untuk film yang pernah di-postponed ini masih sangat ada karena banyak yang belum menonton. Kupu-Kupu Kertas mengambil latar 1965, dengan suasana yang sulit digambarkan.

"Sebuah rasa, sebuah cinta, sebuah perjuangan itu kita tumpahkan dalam cerita ini. Semoga bisa tersampaikan dengan baik," kata Amanda Manopo.

Adanya perbedaan latar belakang keluarga antara Ning dan Ihsan menjadi contoh gambaran cinta memang butuh perjuangan, sabar, dan ikhlas.

Amanda mengaku terbebani bermain dalam film ini. Saking stresnya, Amanda sempat demam tiga hari dan tidak syuting.

"Aku juga masih sangat terbebani karena ini tahunnya sudah sangat lampau, aku belum lahir, pokoknya pastinya saking aku stresnya sebelum syuting aku sempat demam 3 hari dan akhirnya gak syuting karena aku sakit," beber Amanda Manopo.

Tokoh Ning yang dia perankan juga masih polos. Dia masih proses mencari jati diri dan sama sekali tak tahu rasanya cinta.


(pus/aay)

Read Entire Article