Babak Baru Kaesang dan Jet Pribadi Kini Dianalisis KPK

3 months ago 21
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Dugaan gratifikasi Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menjalani babak baru. Kaesang melapor soal dugaan gratifikasi dan akan diteliti oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Diketahui, Kaesang mendatangi gedung lama KPK di Jalan HR Rasuna Said, di mana gedung itu ditempati Dewas KPK serta Kedeputian Pencegahan pada Selasa (12/8). Direktorat gratifikasi memang berada di gedung lama KPK atau C1.

Kaesang mengatakan kedatangannya ke gedung Dewas KPK untuk mengklarifikasi perjalanannya menggunakan jet pribadi ke Amerika Serikat berserta istri, Erina Gudono, yang ramai disorot. Kaesang mengaku menumpang naik jet pribadi ke teman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya datang ke sini bukan karena undangan, bukan karena panggilan, tapi inisiatif saya sendiri," kata Kaesang di Gedung Dewas KPK, Jakarta Selatan, Selasa (17/9).

KPK menyebut Kaesang mengunjungi kantor Dewas KPK itu untuk melapor terkait gratifikasi.


"Betul saudara K datang ke Gedung KPK, Jl. H.R. Rasuna Said Kav.C1, dalam rangka pelaporan gratifikasi," kata Jubir KPK Tessa Mahardhika saat dihubungi, Selasa (17/9/2024).

Tessa Mahardhika mengatakan proses analisis laporan Kaesang akan dilakukan oleh direktorat gratifikasi. Proses analisa akan dilakukan selama 30 hari ke depan.

"Dianalisa oleh Direktorat Gratifikasi selama 30 hari ke depan," kata Tessa ketika dihubungi, Selasa (17/9/2024).

Bakal Konfirmasi Teman Kaesang

KPK akan mengonfirmasi teman Kaesang perihal tumpangan jet pribadi menuju AS. Meski tidak mendalam, Kaesang telah menyebut nama berinisial Y kepada KPK.

"Kita lihat, ya, kita lihat apakah bener begitu. Kita konfirmasi pasti," kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan di gedung Dewas KPK, Jakarta Selatan, Selasa (17/9/2024).

Pahala tidak memerinci detail teman yang beri tumpangan jet pribadi ke Kaesang. Dia menyebutkan Kaesang hanya mengungkap nama temannya.

"Nggak disebut detail siapa, cuma nama gitu. Kita juga nggak tahu," kata Pahala.

Pahala mengungkap Kaesang numpang jet pribadi menuju Amerika Serikat dengan teman berinisial Y. Kaesang pergi ke Amerika Serikat bersama istrinya, Erina Gudono.

"Inisial Y kalau nggak salah depannya. Tapi kita nggak tahu nih, bener nggak nama lengkapnya ini, WNI apa WNA atau apa. Jadi dia bilang pesawat punya siapa, nanti kita konfirmasi lagi," kata Pahala.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.

Read Entire Article