Jakarta -
Paus Fransiskus berada di Indonesia sejak tanggal 4 sampai 6 September 2024. Selama berada di Indonesia, Paus Fransiskus sudah mempunyai jadwal kunjungan.
Rabu (4/9/2024), Paus Fransiskus melakukan sesi pertemuan dengan anak-anak dari Scholas Occurentes di Grha Pemuda, Gereja Katedral, Jakarta Pusat. Pada momen itu juga hadir Chelsea Islan, Happy Salma, Nadia Mulya, dan motivator Merry Riana.
Scholas Occurentes sendiri adalah komunitas pendidikan yang didirikan oleh Paus Fransiskus pada 2013. Salah satunya ada di Indonesia dan dikenal dengan nama Scholas Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Empat wanita inspiratif ini melakukan bincang-bincang santai dengan anak-anak yang hadir sebelum Paus Fransiskus tiba. Dilihat dari siaran Indonesia Papal Visit Committee melalui channel YouTube CNN Indonesia, Chelsea Islan, Happy Salma, Nadia Mulya, dan Merry Riana memakai baju dengan nuansa putih, hitam, dan merah.
Nadia Mulya sempat mengajak anak-anak yang hadir dalam acara bersama Paus Fransiskus itu menyebutkan cita-cita mereka. Dalam obrolan tersebut mereka membahas tentang dampak positif lewat media sosial.
Chelsea Islan dalam obrolan itu mengutip pepatah Mahatma Gandhi. "I love this quote, 'Jadilah perubahan yang Anda ingin lihat di dunia ini'," kata Chelsea Islan.
Happy Salma mengatakan setiap individu punya kelebihan dan keunikan berbeda-beda. Apa yang ditunjukkan melalui media sosial asalkan positif pasti bermanfaat.
"Dengan media sosial kita bisa memberikan hal-hal yang bagus dari kita sambil kita juga mengenali diri," tutur Happy Salma.
Pada momen itu Nadia Mulya, Happy Salma, dan Chelsea Islan juga ikut bernyanyi membawakan Satu Nusa Satu Bangsa bersama dengan beberapa pemuda.
Dalam Instagram Story pribadinya, Happy Salma bersama dengan Nadia Mulya dan Chelsea Islan juga membahas soal karya instalasi yang dibuat oleh 1.000 anak Indonesia, Polyhedron.
Dilihat dari akun Instagram Scholas Indonesia, Polyhedron proses kreatif para anak muda dan individu dari berbagai komunitas untuk mencerminkan kekayaan identitas Indonesia. Ini adalah proyek lintas agama. Instalasi ini diinaugurasi oleh Paus Fransiskus.
Hari ini, Paus Fransiskus dijadwalkan mengunjungi Masjid Istiqlal dan kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) dan pada sore harinya akan memimpin misa agung di Gelora Bung Karno (GBK).
(pus/wes)