Jakarta -
Memanfaatkan kekayaan rempah-rempah Indonesia, Chatime Atealier memperkenalkan minuman ringan yang diracik dengan beragam jahe. Seperti Apple Ginger Cream dan Ginger Milky Latte.
Sejak dulu, rempah Indonesia merupakan aset mewah. Tak melulu dijadikan bumbu masakan, rempah juga bisa menjadi campuran minuman kekinian dan menyegarkan.
Khasiat dan manfaat sehat beragam jahe di Indonesia diangkat oleh Chatime Atealier menjadi minuman kekinian yang sehat dan segar. Gerai teh premium dari Chatime ini memperkenalkan varian menu terbaru dalam 'Kreasi Kaya Rasa'.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kreasi tersebut berkolaborasi dengan Acaraki The Art of Jamu dalam tajuk 'Jelajah Rasa Jahe'. Acaraki sendiri merupakan merek jamu dengan teknik penyeduhan yang kontemporer.
Dalam peluncuran pada Jumat (06/09/24), Lany Cucu selaku General Manager Marketing F&B Indonesia mengatakan bahwa kolaborasi ini sebagai bentuk kepedulian terhadap kekayaan rempah Indonesia.
Menu baru Chatime Atealier dan Acaraki Foto: detikcom/Riska Fitria
"Kebetulan Chatime Atealier memiliki visi yang sama dengan Acaraki untuk mengangkat rempah Indonesia. Karenanya kami juga menyasar kalangan muda untuk mengenal lebih jauh rempah-rempahan Indonesia," tuturnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Jony Yuwono, Founder Acaraki The Art of Jamu. Menurut Jony, Acaraki hadir untuk memperkenalkan kembali nilai dan makna Jamu sebagai bagian dari gaya hidup sehat masyarakat.
"Semoga eksplorasi jamu dan cita rasa dalam kolaborasi ini dapat memberikan inspirasi bagi semua untuk bersama-sama melestarikan jamu warisan budaya kita," ujar Jony.
Ada dua menu baru yang diluncurkan dalam kolaborasi ini. Masing-masing diracik menggunakan 3 jenis jahe, yakni jahe gajah, jahe merah, dan jahe emprit.
Pertama, ada menu Apple Ginger Cream yang merupakan kombinasi lembut dari jahe bubuk Acaraki, mousse, potongan apel yang manis, dan red velvet crumble sebagai topping.
Menu baru Chatime Atealier dan Acaraki Foto: detikcom/Riska Fitria
Menu tersebut dapat dinikmati dalam sajian dingin. Rasanya manis dan asam segar dari potongan buah apelnya. Aroma jahe dan sirup kayu manisnya juga tercium segar.
Menu kedua, ada Ginger Milky Latte yang diracik dengan bubuk jahe Acaraki, mousse, pulp atau sari kelapa, dan gula aren. Menu ini enak disajikan hangat atau dingin.
Teksturnya lebih creamy dengan cita rasa milky. Rasanya mengingatkan dengan latte tetapi dengan sentuhan rasa jahe yang menghangatkan.
Kedua menu tersebut dibanderol sekitar Rp 33.000 dan dapat dinikmati di 9 gerai Chatime Atealier di kota besar Indonesia, seperti Jakarta, Bogor, Tangerang Selatan, Surabaya, dan Denpasar.
Lany Cucu berharap dengan menu baru tersebut dapat menjadi sebuah inovasi yang memadukan minuman kekinian dengan hasil alam Indonesia yang kaya.
"Ketika keduanya bersatu, hasilnya adalah rasa yang unik dari harmonisasi manisnya minuman kekinian dengan kehangatan jahe lokal," tutup Lany Cucu.
(raf/odi)