Jawaban Raffi Ahmad Disebut Influencer Pemerintah

3 months ago 36
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Raffi Ahmad secara langsung menanggapi tudingan dianggap sebagai influencer pemerintah. Tidak hanya itu, dia juga menjelaskan soal terlambat menggaungkan kawal putusan MK dan menolak Revisi UU Pilkada.

Suami Nagita Slavina itu menjawab banyak pertanyaan soal mengapa tidak memposting Garuda Biru peringatan darurat. Namun, setelah ada keputusan Revisi UU Pilkada dibatalkan, baru Raffi Ahmad membuat unggahan.

"Kenapa Raffi Ahmad nggak ikut posting? Semua orang punya cara berbeda-beda. Jadi kita blusukan di sana juga bukannya apa-apa, emang hari-harinya aku lagi banyak di Bandung. Kayak Pak Zulkifli Hasan, Mas Gibran, puunya agenda masing-masing. Kebetulan kemarin ada di tempat yang sama. jadi orang-orang ngegoreng, ngegoreng," kata Raffi Ahmad saat mengisi FYP Trans7, Senin (26/8/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Raffi Ahmad tertawa ketika tahu dirinya disebut sebagai influencer pemerintah. "Kayak aku dibilang, 'Wah Raffi Ahmad influencernya pemerintah', aku dibayar aja nggak," klaim Raffi Ahmad.

Terlambat mengunggah soal kawal putusan MK, Raffi Ahmad punya alasan. Dia mengaku hati-hati agar tidak dipolitisasi.

"Apa pun maksudnya... kenapa aku itu selalu bergerak, nggak pernah kalau untuk urusan negara, bukannya aku terlambat. Kita kan harus menyaring dulu, dipolitisir apa nggak. Kayak tadi gini saja aku dipolitisir, 'Wah sama Mas Gibran.' Memang kebetulan aku lagi ada di situ," jelas Raffi Ahmad.

Selain postingan, Raffi Ahmad juga dipertanyakan keberadaannya karena tak ikut turun ke jalan. Presenter berusia 37 tahun itu mengatakan saat ramai demonstrasi tolak Revisi UU Pilkada dirinya sedang berada di Bandung Barat.

Dia berada di Bandung Barat karena sedang membantu Jeje yang mau maju menjadi calon Wakil Bupati Bandung Barat. Setiap Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu, Raffi Ahmad mengatakan pasti ada di daerah sana.

Raffi Ahmad disebut nggak pro rakyat. Bahkan dia terancam mengalami cancel culture.

Pada kolom komentar unggahannya, ada saja netizen yang menyerukan untuk boikot atau unfollow.

"Aku juga tahu plus minus punya followers banyak, kadang ada senangnya, kadang ada tidak senangnya. Di dalamnya juga ada penyusup yang tidak suka sama aku, mau menjatuhkan aku," pungkasnya.


(pus/dar)

Read Entire Article