Jakarta -
Dua seleb Korea Selatan yang dipenjara ini jadi sorotan tak hanya soal kasus kriminalnya, tapi juga perlakuan yang mereka terima. Keduanya diketahui mendapat makanan beragam dan enak.
Aktor Yoo Ah In dipenjara terkait kasus narkoba. Melansir Korea Herald, ia didakwa atas penyalahgunaan propofol yang kerap dipakai untuk menginduksi anestesi. Juga obat lain seperti midazolam, ketamin, dan remimazolam.
Selain Yoo Ah In, penyanyi Kim Ho Jung juga dipenjara lantaran mengemudi secara berbahaya, dalam keadaan mabuk, dan berusaha menutupi insiden tersebut. Ia pun ditahan di sel isolasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasus keduanya masih terus menjadi pembicaraan. Terbaru, publik menyoroti makanan yang didapat dua seleb Korea itu di penjara, seperti dilaporkan Koreaboo (17/9/2024).
Menurut rencana makan di pusat penahanan, untuk liburan para tahanan akan mendapat sarapan. Menunya terdiri dari roti, selai, sup, telur rebus, dan susu kedelai.
Sedangkan untuk makan siang dan makan malam, akan disajikan hidangan tradisional Korea Selatan, seperti sup kentang, cumi goreng, dan stew pasta kedelai.
Sup kentang, salah satu sajian nikmat yang disuguhkan di penjara Korea Selatan. Foto: Thinkstock
Pusat penahanan juga telah mengonfirmasi bahwa makanan khusus Chuseok akan disajikan untuk tahanan, seperti kebiasaan yang berlangsung selama liburan.
Informasi atas menu-menu makanan tahanan ini rupanya memicu kemarahan publik Korea Selatan.
Banyak dari mereka mempertanyakan, mengapa individu yang dihukum karena kejahatan harus menerima apa yang mereka anggap sebagai perlakuan yang baik? Para tahanan diketahui mendapat makanan spesial dan juga akses ke televisi.
Isu ini telah mendapat perhatian khusus, terutama dari mereka yang merasa bahwa sumber daya harus dialokasikan untuk tujuan yang lebih layak, seperti membantu anak-anak kurang mampu.
Meskipun pihak penjara biasanya menyediakan makanan pokok bagi tahanan, kualitas makanan dan kenyamanan yang dirasakan seperti akses TV telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan publik.
Makanan penjara di Korea Selatan yang terlalu enak mendapat sorotan publik. Foto: Femanin
"Mereka hidup dalam kemewahan. Mengapa kita memperlakukan penjahat dengan sangat baik? Dan mereka bahkan mendapatkan TV. Uang itu seharusnya digunakan untuk memberi makan anak-anak yang kelaparan," kata seorang netizen.
"Buat mereka bekerja untuk mendapatkan makanan. Mengapa makanan penjara begitu lezat?" sahut netizen lain.
"Apa yang salah dengan negara ini? Apakah kita benar-benar berbicara tentang hak asasi manusia para penjahat? Bagaimana kalau kita fokus pada para korban sekali saja?" komentar seorang netizen.
Rata-rata dari mereka menyoroti pilihan makanan di penjara yang mewah, enak, dan perlakuan yang terlalu baik.
(adr/odi)