Miris, Sejumlah Kapal di Labuan Bajo Buang Sampah di Dermaga

3 months ago 40
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Sejumlah kapal di perairan Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), kedapatan membuang sampah di dermaga. Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Labuan Bajo pun telah mengeluarkan surat edaran.

Sampah-sampah dari kapal juga ditinggalkan pada kapal fiber di pelabuhan. Padahal, sampah dari kapal-kapal wisata maupun kapal lainnya di perairan Labuan Bajo wajib dibuang di kontainer yang sudah disediakan di pelabuhan.

"Dibuang di atas dermaga, mereka malas bawa ke kontainer," ungkap Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Labuan Bajo Stephanus Risdiyanto, Jumat (13/9/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Stephanus mengatakan sampah-sampah dari kapal itu terlihat dibuang di dermaga dan kapal fiber di dekat Pulau Bajo, tak jauh dari Pelabuhan Marina Waterfront Labuan Bajo. KSOP Kelas III Labuan Bajo, dia berujar, sudah mengeluarkan surat edaran kepada pelaku wisata dan nakhoda kapal agar tidak membuang sampah sembarangan.

"Itu (Surat Edaran) untuk antisipasi ke depannya. Soalnya ada indikasi kapal-kapal meninggalkan sampah di dermaga dan tempat-tempat lain yang tidak diperuntukkan untuk pembuangan sampah," jelas Stephanus.

Ia menilai rendahnya kesadaran pelaku wisata hingga kru dan nakhoda kapal sehingga sampah dari kapal dibuang di sembarang tempat. Stephanus berharap surat edaran KSOP Labuan Bajo itu bisa meningkatkan kesadaran mereka tentang membuang sampah yang benar.

Stephanus mengancam akan memberi sanksi kepada para pembuang sampah sembarangan di perairan Labuan Bajo. Namun, ia belum merinci jenis sanksi yang akan diberikan. "Tergantung tingkat pelanggarannya," imbuhnya.

Diketahui, lebih dari 400 kapal wisata beroperasi setiap hari di perairan Labuan Bajo. Sepulang berlayar, kapal-kapal wisata itu umumnya membawa pulang sampah.

Stephanus tak lugas menjawab apakah sampah-sampah yang dibuang di dermaga dan kapal fiber milik kapal-kapal wisata. "Ada yang dari orang-orang yang kerja docking di Pulau Bajo juga," ujarnya.

_______________

Artikel ini telah tayang di detikBali


(wkn/wkn)

Read Entire Article