Pantas Diprotes Warga, Austria Ternyata Destinasi Terpadat Dunia

3 months ago 36
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Wina -

Sebelum Spanyol, warga Austria sudah lebih dulu protes soal pariwisata massal. Hal ini juga didukung dengan hasil penelitian.

Dilansir dari Independent UK pada Jumat (13/9), MoneyTransfer.com melakukan penelitian yang menyatakan bahwa Austria adalah destinasi terpadat dunia.

Austria hanya memiliki sekitar 9 juta penduduk, namun turis yang datang sekitar 32 juta orang setiap tahunnya. Sebagian besar wisatawan terkonsentrasi di ibu kota Austria, Wina.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pariwisata di ibu kota terus meningkat pesat ke tingkat sebelum pandemi, dengan badan pariwisata melaporkan bahwa terdapat peningkatan 31 persen dalam jumlah menginap antara tahun 2022 dan 2023, dengan 17,3 juta pengunjung menginap di dalam batas kota.

Wina terbiasa melayani banyak pengunjung, namun daerah lain tidak siap dengan popularitas dan terus mendapat limpahan turis yang liburan ke Wina.

Salah satu contohnya adalah Hallstatt, kota kecil yang terkenal dengan rumah-rumah berpemandangan Alpen yang indah, air terjun, dan danau garam. Kota yang mirip dongeng ini terjebak dalam pertempuran dengan pariwisata yang berlebihan tahun lalu, ketika kota tersebut membangun pagar kayu yang menghalangi pemandangan danau.

Pagar tersebut menghalangi pemandangan latar belakang swafoto Hallstatt yang terkenal di tengah upaya untuk mengurangi jumlah pengunjung ke daerah tersebut yang membanjiri kota tersebut.

Namun, pagar Hallstatt kemudian dibongkar menyusul reaksi keras di media sosial. Dalam sebuah pernyataan kepada situs web lokal Upper Austrian News pada tahun 2023, Wali Kota Scheutz mendukung hal itu.

"Satu-satunya hal yang akan membantu adalah jika titik foto tersebut tidak lagi menjadi titik foto," ucapnya.


(bnl/bnl)

Read Entire Article