Polisi Tunggu Hasil Labfor soal Penyebab Kematian Diplomat Kemlu

1 day ago 5
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Polisi masih menyelidiki penyebab kematian diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu), ADP (39), yang tewas di kamar kos, kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Polisi menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik (labfor) untuk memastikan penyebab kematian ADP.

"Penyidik sedang menunggu hasil pemeriksaan dari labfor, kurang lebih enam hari lagi. Masih enam hari lagi," ungkap Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak kepada wartawan, Sabtu (19/7/2025).

Dia mengatakan pemeriksaan labfor memerlukan cukup waktu minimal dua minggu. Sejauh ini, pemeriksaan labfor sudah dilakukan selama satu minggu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena pemeriksaan labfor memang membutuhkan waktu minimal dua minggu, minimal dua minggu," jelas Reonald.

Polda Metro Jaya menjamin bakal mengusut tuntas kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), ADP (39), yang ditemukan dengan wajah terlilit lakban dalam kamar kos di Menteng, Jakarta Pusat. Polda Metro menggunakan metode penyelidikan kriminal berbasis ilmiah atau scientific investigation.

"Sesuai dengan yang disampaikan oleh Bapak Kapolda, ini akan diungkap secara scientific investigation. Jadi kita menunggu, penyelidik menunggu semua keterangan, nanti baru kita sampaikan hasilnya," ujar Reonald Simanjuntak di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (14/7).

Berdasarkan rekaman CCTV di dekat kamar kos korban, tampak penjaga kos yang bolak-balik depan kamar ADP beberapa kali. Polisi telah menjelaskan alasan penjaga kos bolak-balik melihat kamar ADP.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan penjaga kos melakukan kegiatan pengecekan ke kamar korban setelah adanya telepon tiga kali dari istri korban. Dia mengatakan istri ADP menghubungi penjaga kos untuk mengecek kamar suaminya pertama kali pada Senin (7/7) pukul 22.40 WIB.

"7 Juli 2025 pukul 22.40 WIB, istri korban pertama kali menghubungi penjaga kos ke nomor HP yang lama (sudah tidak aktif) untuk cek kamar korban," kata Ade Ary.

Pada Selasa (8/7) pukul 00.48 WIB, istri ADP kembali menghubungi penjaga kos untuk mengecek kondisi ADP. Pukul 05.27 WIB, penjaga kos diminta kembali mengecek kamar ADP.

"8 Juli 2025 pukul 00.48 WIB, istri korban menghubungi penjaga kos ke nomor HP yang baru untuk minta cek kamar korban. 8 Juli 2025 pukul 05.27 WIB, istri korban menghubungi penjaga kos untuk minta cek kembali kamar korban," tuturnya.

ADP ditemukan tewas pada Selasa (8/7). Mayatnya ditemukan dengan kondisi kepala terlilit lakban.

(amw/amw)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article