Viral Pasien DBD Alami Kebutaan, RSUD Cabangbungin Bekasi Bantah Malpraktik

6 hours ago 6
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Viral seorang pasien demam berdarah (DBD) di RSUD Cabangbungin Bekasi dinarasikan buta karena malpraktik. Pihak RSUD Cabanbungin Bekasi menjelaskan bahwa itu merupakan komplikasi mata yang biasanya menyertai penyakit DBD.

Dalam foto dan video yang beredar, pasien DBD ini dinarasikan mengalami kebutaan permanen. Pasien dirawat di RSUD Cabangbungin. Namun mata pasien tersebut mengalami kerusakan.

Pihak RSUD menjelaskan seluruh pelayanan telah dilakukan sesuai dengan prosedur medis. Tindakan medis tersebut sesuai dengan operasi standar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami selalu berupaya melayani pasien semaksimal mungkin sesuai prosedur medis. Semua tindakan yang kami lakukan juga mengacu pada standar operasional yang telah ditetapkan," kata Direktur RSUD Cabangbungin Erni Herdiani dilansir Antara, Minggu (20/7/2025).

Dia menyayangkan muncul tudingan sepihak terkait dugaan mal praktik tanpa ada konfirmasi. RSUD Cabangbungin juga telah melakukan evaluasi mendalam bersama para tenaga ahli lintas disiplin dari organisasi profesi sebagai upaya meningkatkan mutu pelayanan.

Hasil evaluasi menyatakan tata laksana medis yang diberikan telah sesuai dengan prosedur. Komplikasi pada mata, meski jarang terjadi, merupakan kemungkinan yang dapat muncul sebagai bagian dari perjalanan penyakit DBD.

"Saat ini, fokus kami adalah mendukung pemulihan pasien dan terus berkoordinasi lintas sektor untuk memastikan penanganan berjalan dengan baik," katanya.

Pihaknya mengimbau masyarakat untuk menjaga kondusivitas dengan tidak menyebarkan berita yang belum terverifikasi.

"Mari kita bersama-sama menjaga kepercayaan publik dan membangun RSUD Cabangbungin sebagai fasilitas kesehatan yang amanah dan profesional, demi mewujudkan Kabupaten Bekasi yang Bangkit, Maju dan Sejahtera," ucapnya.

Sementara pihak keluarga pasien, Wawan Yuris menyampaikan bahwa keluarganya, Bayu Fadhilah, dirawat di RSUD Cabangbungin akibat demam berdarah. Kondisi mata pasien memburuk setelah mendapat perawatan.

"Saat masuk, matanya tidak sakit. Tapi setelah dirawat, justru membengkak dan memerah. Kami berharap ada tanggung jawab dan pengobatan lanjutan dari rumah sakit," kata dia.

Bayu menjalani perawatan sejak akhir Juni hingga awal Juli 2025. Pihak manajemen rumah sakit beberapa hari lalu juga sudah mendatangi rumah pasien yang tinggal di Kecamatan Cabangbungin.

Lihat juga Video: Heboh Pasien RSU Mitra Sejati Medan Diamputasi Tanpa Izin Keluarga

(rdp/imk)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article