Anggota Komisi III DPR Soroti Aduan Eksekusi Lahan di Musi Rawas Utara

2 weeks ago 13
slot gacor maxwin
slot gacor maxwin
slot gacor maxwin
slot gacor maxwin
slot gacor maxwin
slot gacor maxwin
slot gacor maxwin
slot gacor maxwin
StarJudi slot gacor maxwin
WinJudi slot gacor maxwin
StarJudi slot gacor maxwin
WinJudi slot gacor maxwin
WinJudi slot gacor maxwin
StarJudi slot gacor maxwin Perusahaan PG Soft Membuka Pendaftaran Baru Untuk Semua Lulusan, Semua Umur Bisa Mendaftar 5 Shio Ini Akan Mendapatkan Rezeki yang Tiada Henti: Gates of Olympus Siap Menyambut Kemewahan Badai dan Petir Menyambar di Gates of Olympus Membuat x1000 Banjir Turun Terus Bagaimana Fenomena Equinox di Indonesia Menjadi Tombak Kemenangan di Mahjong Ways Hari Ini? Belajar Dari Orang Jepang, Inilah 3 Cara Menang Besar di Mahjong Ways 2 Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp350.000 dari Gates of Olympus, Gunakan 5 Cara Ini Otomatis Langsung Cair Kasus PHK di Pulau Jawa Semakin Meningkat, Linda Mantan Karyawan Swasta Menjadi Sukses di Mahjong Ways Kisah Siti Sang Penyapu Jalanan yang Mendapatkan Kemenangan besar Mahjong Ways di PG Soft Menuju Indonesia 2025: Mahjong Ways dan PG Soft Siap Mengawal Hingga Akhir! Temuan Hasil Penelitian Terbaru Master Cun: Bermain Mahjong Ways Mampu Meningkatkan Perekonomian Keluarga
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Santoso menyoroti soal pengaduan masyarakat soal dugaan eksekusi liar di Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan. Ia berharap pihak terkait dapat segera memberikan tanggapan atas dua surat permohonan yang telah diajukan tersebut.

"Harapan kami, surat tersebut segera dijawab agar tidak menimbulkan efek negatif di kemudian hari. Saya berpikir positif, mungkin surat ini belum sampai ke pihak terkait, bisa saja begitu," ujar Santoso dalam keterangannya, Kamis (19/9/2024).

Santoso mengatakan jika surat tersebut tidak ditanggapi, bisa menimbulkan anggapan bahwa lembaga terkait tidak memperhatikan rekomendasi dari DPR. Padahal, surat itu merupakan tindak lanjut dari Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) yang digelar untuk merespons pengaduan masyarakat terkait sengketa lahan antara PT Sentosa Kurnia Bahagia (SKB) dan PT Gorby Putra Utama (GPU).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sengketa ini melibatkan dua perusahaan dengan bidang usaha yang berbeda, di mana PT SKB bergerak di sektor perkebunan kelapa sawit, sementara PT GPU bergerak di bidang tambang batu bara.

Lebih lanjut, Santoso mengungkapkan DPR berhak untuk memanggil pihak terkait guna memberikan klarifikasi dalam rapat dengar pendapat jika surat tersebut tidak direspons. Bahkan, DPR dapat membentuk panitia khusus (pansus) atau menggunakan hak angket untuk meminta keterangan lebih lanjut terkait masalah ini.

"Ini adalah bagian dari fungsi pengawasan DPR. Jika komunikasi tersumbat, tentu dapat berdampak buruk bagi masyarakat yang merasa dirugikan oleh situasi ini," tambah Santoso.

Sementara itu kuasa hukum PT SKB Yusril Ihza Mahendra menegaskan Hak Guna Usaha (HGU) PT SKB atas lahan yang disengketakan masih berlaku. Ia menyebut PT SKB telah memenangkan gugatan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta, berdasarkan putusan nomor 182/B/2024 PTUN Jakarta.

"Sepanjang pengamatan kami, surat dari Wakil Ketua DPR RI kepada pihak terkait sudah dikirim sebanyak dua kali, yakni pada 31 Mei 2024 dan 12 September 2024. Intinya, surat itu meminta agar pihak terkait menghormati proses hukum yang tengah berjalan di PTUN dan menindaklanjuti persoalan ini sesuai dengan peraturan yang berlaku," papar Yusril.

Ia pun menyayangkan adanya tindakan di lapangan yang dianggap tidak sejalan dengan proses hukum yang sedang berlangsung.

"Ketika proses hukum di PTUN sedang berjalan, seharusnya semua pihak menghormati putusan pengadilan, terutama terkait pencabutan Hak Guna Usaha PT SKB oleh Kementerian ATR/BPN, yang menurut PTUN cacat administrasi," kata Yusril.

Sebagai informasi, sebelumnya lebih dari satu peleton personel telah dilaporkan turun ke lokasi sengketa untuk membantu mengamankan lahan yang disengketakan. Pihak PT SKB pun telah melaporkan insiden tersebut ke kepolisian setempat.

Dengan adanya polemik ini, Santoso berharap agar pihak terkait segera memberikan klarifikasi dan mengambil langkah yang sesuai, guna menghindari permasalahan yang lebih besar di kemudian hari.

(ncm/ega)

Read Entire Article