Longsor Maut Gunung Kuda Cirebon, Ini Daftar 8 Korban Hilang

2 weeks ago 14
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Pencarian 8 korban hilang akibat bencana tanah longsor di area tambang batu alam Gunung Kuda, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, kembali dilanjutkan. Korban jiwa longsor maut ini 17 orang, sementara 7 orang mengalami luka-luka.

Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jawa Barat, Hadi Rahmat, menjelaskan status tanggap darurat bencana telah ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Cirebon.

"Pemda Kabupaten Cirebon atas arahan Sekda Provinsi Jawa Barat menetapkan status tanggap darurat bencana," kata Hadi, dilansir detikJabar, Minggu (1/6/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Status tanggap darurat ini berlaku selama sepekan, mulai 30 Mei hingga 6 Juni 2025. Hadi juga menyampaikan pertambangan di lokasi kejadian telah dihentikan sementara.

"Sekda Jawa Barat menginstruksikan Kalak BPBD Provinsi Jawa Barat dan Kapala ESDM Provinsi Jawa Barat untuk melakukan pemberhentian sementara bagi 3 yayasan yang mengelola penambangan," tuturnya.

Data Korban Hilang (8 Orang):
Muniah (45) - Desa Cikeduk, Kec. Depok, Kab. Cirebon
Sudiono (51) - Desa Girinata, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
Tono Bin Sudirman (57) - Desa Cipanas, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
Wahyu Bin Aga (34) - Desa Cipanas, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
Nalo Sanjaya (53) - Desa Kedongdong Kidul, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
Dedi Setiadi (47) - Desa Cikalahang, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
Nurakman (51) - Desa Girinata, Kec. Dukupuntang, Kab. Cirebon
Puji Siswanto (50) - Desa Leuwimunding, Kab. Majalengka

Baca selengkapnya di sini.

Simak Video: Ini Data 14 Korban Meninggal Dunia Insiden Tambang Longsor Cirebon

(rfs/gbr)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article