12 Desa Terdampak, Kemensos Asesmen Kebutuhan Korban Banjir Ketapang

7 hours ago 2
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Kementerian Sosial (Kemensos) bersama dengan pihak terkait segera melakukan asesmen dan pendataan kepada warga terdampak banjir di Ketapang, Kalimantan Barat.

"Pak Mensos Saifullah Yusuf langsung memberikan arahan dan minta kami segera berkoordinasi dengan BNPB, Dinas Sosial, Tagana, TNI-Polri, BPBD serta pihak kecamatan dan desa setempat, untuk melakukan pendataan di masing-masing lokasi terdampak," ujar Plt. Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Masryani Mansyur yang dikutip dalam keterangan resmi, Minggu (22/6/2025).

Untuk diketahui, hujan deras yang mengguyur sejak Jumat (20/6) hingga Sabtu (21/6) menyebabkan banjir di permukiman warga dan beberapa ruas jalan dalam kota. Akibatnya 12 desa dan 4.221 KK terdampak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun lokasi yang terdampak yaitu Desa Petai Patah, Muara Jekak, Sandai Kiri, Istana, Randau, Penjawaan, Pendamar Indah, Merimbang Jaya, Randau Jungkal, Demit, Sandai, dan Desa Alam Pakuan.

Masryani menambahkan sebagian besar warga masih bertahan di rumah masing-masing. Menurut laporan dari lapangan, banjir masih menggenangi ruas jalan serta permukiman warga dengan ketinggian air yang bervariasi dari 40 hingga 200 sentimeter.

Terdapat kebutuhan mendesak seperti kasur, selimut, kidsware, family kit, sandang, tenda serbaguna keluarga, makanan dan air mineral.

Lebih lanjut, di lokasi terdampak terus dilakukan pemantauan debit air dan pengaturan lalu lintas oleh Polres Ketapang di jalan yang terendam banjir. Pemerintah mengimbau warga terdampak terutama yang berada di lokasi bantaran sungai agar selalu waspada dengan potensi cuaca ekstrem yang masih terjadi.

(akn/ega)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article