Jakarta -
Aktris Bunga Zainal menyimpan trauma mendalam setelah menjadi korban kasus investasi bodong yang diduga dilakukan temannya sendiri. Gara-gara masalah itu dia dan suami rugi sampai Rp 6,2 miliar.
Pengalaman pahit itu gak hanya merugikannya secara materi, tetapi juga meninggalkan luka emosional yang dalam.
"Saya jujur trauma banget," kata Bunga Zainal saat ditemui di Slipi, Jakarta Barat, Rabu (11/6/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Demi menenangkan hati, ibu dua anak itu memilih untuk menjual beberapa aset propertinya. Ia menegaskan keputusan itu bukan karena masalah keuangan.
"Beberapa properti saya di Bali dijual. Itu memang saya lepas bukan karena saya butuh uang. Saya lepas sama suami saya, menenangkan hati saya," terang Bunga Zainal.
Sempat mempertimbangkan untuk kembali syuting demi menabung lagi, Bunga Zainal menyadari hal itu harus dipertimbangkan matang-matang. Bunga memikirkan waktu untuk anak-anaknya.
"Syuting lagi bukannya gak mau, tapi ada waktu yang terbuang, waktu sama anak. Dua anak lagi butuh ibunya banget buat sekolah," ujar Bunga Zainal.
Bunga Zainal beharap agar kasus ini bisa selesai secara adil. Ia ingin pelaku mendapatkan ganjaran yang sesuai.
"Berharap ya berharap, namanya uang, cari duit susah, tapi kita pengin hukuman yang setimpal ya kan," harapnya.
Kasus ini berawal dari laporan yang dibuat Bunga Zainal pada Agustus 2024 atas dugaan penipuan yang dilakukan dua orang pelaku berinisial AAACD dan SSFS.
Modus penipuan berupa investasi bodong yang menjanjikan keuntungan besar. Bunga Zainal diduga mengalami kerugian hingga Rp 6,2 miliar akibat tindak pidana tersebut.
(ahs/pus)