Ketua MA Sindir Hakim Pakai Barang Mewah: Gaji Rp 23 Juta Arlojinya Rp 1 M

2 weeks ago 9
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Ketua Mahkamah Agung (MA) RI Sunarto menyinggung para hakim yang mengenakan barang-barang mewah. Menurutnya, para hakim harusnya malu.

"Tidak malu, gajinya Rp 27 juta, Rp 23 juta, pakai LV, pakai Bally, pakai Porsche, nggak malu? Orang melihat gajinya segitu, pakai LV, LV berapa? Sepatu Bally berapa? Rp 30 juta. Arlojinya Rp 1 M, Kok nggak malu?" ungkap Sunarto dalam kegiatan pembinaan yang dilaksanakan di kantor MA RI, Jakarta Pusat, Jumat (23/5/2025).

Sunarto mengatakan sebetulnya tidak mempermasalahkan gaya masing-masing para hakim. Hanya, dia bertanya-tanya apakah para hakim tidak takut pada Tuhan ketika menggunakan barang mewah pakai uang hasil olah perkara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya, kalau nggak malu, apa tidak takut sama Tuhan? Minimal takut sama wartawan. Difoto arlojinya Rp 1 M apa tidak malu Saudara-saudara?" ujar Sunarto.

"Kecuali dapat warisan. Kalau di Amerika menang lotre. Di Indonesia sudah nggak ada undian harapan, mimpi, ya," kata dia.

Dia menjelaskan korupsi yang terjadi di lingkungan hakim biasanya didasari atas ketidaksesuaian antara pendapatan dengan gaya hidup atau penampilan. Saat ini MA tengah mengupayakan revisi undang-undang dan sudah diberi lampu hijau oleh Presiden Prabowo.

Namun dia menilai upaya-upaya perjuangan ini akan menjadi sia-sia jika masih ada oknum-oknum hakim yang masih dengan sengaja rela menggadaikan toganya hanya untuk memperoleh keuntungan. Dia pun meminta para hakim memupuk rasa malu pada diri sendiri sebelum bertindak melanggar hukum.

"Bapak-Ibu sekalian, korupsi karena kebutuhan ini menjadi tantangan kita bersama. Ayo, kita selesaikan. Ini lagi digarap, empat hal yang kita perjuangkan untuk segera merevisi undang-undang Mahkamah Agung dan undang-undang organik lainnya, peradilan umum, peradilan agama, dan peradilan TUN. Yang akan diperjuangkan empat hal. Presiden sudah memberikan mampu hijau," tutur Sunarto.

"Tolong jangan dinodai lagi. Kalau dinodai lagi, banyak yang berteriak. Untuk apa usia dinaikkan? Untuk apa kesejahteraan dinaikkan kalau masih ada yang 'menjual toganya', 'menggadaikan toganya'. Kiranya keputusan yang bukan berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, tetapi berdasarkan keuangan yang maha kuasa. Marilah kita malu sama diri sendiri," pungkasnya.

Simak juga Video Prabowo Akan Naikkan Gaji Hakim: Agar Tidak Bisa Disogok

(isa/isa)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article