Pramono Wajibkan Busana Betawi Dipakai Saat Pelantikan Pejabat Jakarta

8 hours ago 3
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Gubernur Jakarta Pramono Anung mewajibkan pemakaian busana Betawi pada setiap pelantikan pejabat Jakarta. Katanya, hal itu juga diterapkan di sejumlah acara Pemprov DKI.

"Maka untuk itu di berbagai acara saya sudah mewajibkan misalnya semuanya busana Betawi, termasuk ketika melantik pejabat saya wajibkan semuanya memakai ujung serong," kata Pramono Anung di acara 'Jakarta Dalam Warna' di Bundaran HI, Jakpus, Minggu (6/7/2025).

Pramono menjelaskan upaya ini dilakukan agar wajah Betawi di Jakarta semakin kuat. Namun dia juga menyebut, kebudayaan Betawi sebaiknya tak melulu terbatas di acara-acara formal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sehingga dengan demikian wajah Betawi bukan hanya untuk perayaan, tetapi memang ada di dalam masyarakat Jakarta," katanya.

Selanjutnya Pramono mengungkap Pemprov DKI akan menggelar acara kebudayaan lagi bulan Agustus mendatang. Dia menginginkan warga Jakarta benar-benar memperkuat identitas budayanya.

"Dan kenapa sekarang ini sudah bulan Juli acara seperti ini juga tetap diadakan, nanti bulan Agustus juga akan ada Jakarta penuh warna-warni, karena memang saya terus ingin masyarakat Jakarta betul-betul bisa menikmati budayanya, akar yang ada di masyarakatnya, dan yang paling penting adalah menjaga Jakarta untuk aman dan nyaman," jelasnya.

Sebelumnya Pramono juga telah membuat instruksi agar hotel-hotel berbintang di Jakarta mengusung nuansa budaya Betawi setahun sekali selama dua bulan. Pramono menyebut kebijakan ini merupakan upaya Pemprov memperkuat identitas budaya lokal menuju Jakarta Kota Global.

"Dan yang teman-teman belum tahu, saya sudah membuat surat keputusan Instruksi Gubernur, meminta kepada semua hotel-hotel baik bintang 4, bintang 5, selama dua bulan dalam satu tahun betul-betul harus hotelnya bernuansa Betawi," kata Pramono Anung kepada wartawan saat meninjau Stadion Cendrawasih, Jakarta Barat, Senin (23/6).

Tonton juga "Peragaan Silat-Tari 'Jakarta Dalam Warna' Dapat Rekor MURI" di sini:

(dwr/dwr)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article