Ditinggal ke RS, ART Curi Duit Puluhan Juta Milik Majikan di Apartemen Jakut

1 week ago 11
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Seorang asisten rumah tangga (ART) bernama Tuti Meriani (39) ditangkap polisi usai mencuri uang milik majikannya. Pencurian dilakukan di apartemen kawasan Jalan Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut).

Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Noor Maghantara mengatakan, pencurian terjadi pada Sabtu (31/5) sore. Kejadian berawal ketika korban hendak ke rumah sakit, namun pelaku masih bersih-bersih di apartemen.

"Sebelum pergi, saya (korban) sudah suruh dia pulang aja. Tapi dia tidak mau dengan alasan 'tanggung dikit lagi non' katanya," kata Maghantara, Kamis (5/6/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian saat di jalan pulang dari rumah sakit, pelaku sempat menghubungi korban. Saat itu, pelaku meminjam uang Rp 1 juta dengan alasan untuk pegangan di kampung halaman.

Namun saat itu, korban tidak membalas pesannya karena sedang mengendarai mobil. Setiabnya di apartemen, kondisi kosong seperti biasanya.

"Entah kenapa saya (korban) kepikiran uang yang saya simpan. Lalu saya buka laci, uang saya sudah tidak ada semuanya. Lalu saya ke satpam melaporkan kejadian tersebut," jelasnya.

Pihak kepolisian kemudian menerima laporan terkait kejadian itu. Setelah menerima laporan, penyidik lalu melakukan penyelidikan hingga pelaku berhasil diringkus.

"Setelah team melakukan penyelidikan, pada hari Selasa tanggal 3 Juni 2025, tim melakukan pengejaran terhadap pelaku dan berhasil mengamankan pelaku," ungkapnya.

Sejumlah barang bukti turut diamankan dari pelaku. Di antaranya sepeda motor, ponsel, hingga uang tunai mata uang asing.

"Barang bukti satu unit Honda Vario, satu unit Honda BeAT, uang SGD pecahan 1.000 sebanyak 6 lembar, pecahan 100 sebanyak 95 lembar, pecahan 50 sebanyak 70 lembar, uang rupiah sebesar 21,5 juta, satu unit handphone Infinix, satu unit handphone merek Samsung," pungkasnya.

Simak juga Video: Roro Fitria Trauma Pakai Jasa ART Infal

(rdh/mea)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article