Isu Putus! Katy Perry Balik dari Angkasa, Orlando Bloom Butuh Space Lega

Jakarta -

Jadi gini, baru-baru ini Katy Perry ikut dalam misi luar angkasa bareng kru perempuan di pesawat Blue Origin milik Jeff Bezos. Perjalanan itu cuma 11 menit, tapi dampaknya? Kayaknya jauh lebih lama dan lebih dalam, terutama buat hubungan Katy dan Orlando Bloom.

Kabar terbaru bilang hubungan mereka lagi nggak harmonis. Bahkan ada sumber yang bilang, Orlando dari awal gak setuju sama keputusan Katy buat ikut terbang ke luar angkasa.

Katanya sih, dia ngerasa perjalanan itu gak akan membawa hasil positif dan justru bakal menuai kritik. Benar aja, begitu Katy pulang dan cium tanah, banyak yang bilang aksinya lebay dan perjalanannya gak penting-penting amat.

Padahal di sebuah wawancara radio, Katy sempat bilang kalau Orlando mendukungnya. Tapi dari cerita orang dalam, ternyata aktor Pirates of the Caribbean itu justru kecewa berat. Katanya, dari awal dia mikir perjalanan itu ide bodoh dan cuma bakal bikin nama Katy kena serangan netizen.

Bukan cuma publik yang nyinyir, tapi juga selebriti lain. Emily Ratajkowski sampai bilang misi itu udah kayak akhir zaman. Olivia Munn pun ikut menyindir soal ironi ngomongin cinta pada Bumi sambil naik roket buatan perusahaan yang disebut-sebut malah merusak lingkungan.

Sementara itu, Orlando kelihatannya makin menjauh. Katanya, dia ngerasa Katy udah gak dengerin pendapatnya dan berubah jadi orang yang beda. Bahkan di acara Deep Cover di Tribeca Festival tanggal 10 Juni 2025, Orlando datang sendirian tanpa Katy di sisinya. Sinyal?

Menurut laporan, keduanya sekarang udah hidup terpisah dan nunggu tur dunia Katy selesai, sebelum benar-benar mengakhiri hubungan. Tur Lifetimes itu sendiri dimulai April dan dijadwalkan selesai Desember 2025.

Kayak nambah bikin rumit, album terbaru Katy yang judulnya 143 juga dapet sambutan dingin. Penjualan tiket tur pun kabarnya kurang menggembirakan. Sumber dari People Magazine bilang, ini bikin Katy stres banget dan ujung-ujungnya makin nambah ketegangan dalam hubungan mereka.

"Katy frustrasi soal reaksi buat album. Itu bikin dia stres," kata sumber itu.

Padahal ini bukan pertama kalinya mereka mengalami pasang surut. Mereka pernah putus pada 2017, dan dalam podcast Call Her Daddy tahun lalu, Katy bilang kalau di awal hubungan mereka dulu, dia masih berenang di kolam yang berbeda, karena baru putus dari hubungan sebelumnya. Sementara Orlando waktu itu baru selesai dari masa selibat panjang dan lagi serius-seriusnya.

Orlando sendiri pernah bilang ke Flaunt Magazine kalau karier mereka beda banget kayak dua dunia. "Kadang-kadang, semuanya terasa sangat-sangat menantang," katanya.

Tapi dia juga ngaku kalau hubungan mereka unik dan gak pernah membosankan. Kayaknya sekarang mereka bukan butuh pelukan, melainkan ruang, butuh space.

(nu2/dar)