Polda Sumut Bongkar 2.373 Kasus Narkoba Selama 2025, Ribuan Pelaku Dijerat

1 week ago 23
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Medan -

Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara (Sumut) membongkar 2.373 kasus narkoba sepanjang 2025. Sebanyak 2.373 tersangka dijerat polisi, mulai dari bandar hingga transporter.

"Ada beberapa layer itu, pertama kita tangkap adalah layer yang pemilik barang, layer kedua transporter yang membawa titik A ke titik B. Ketiga adalah penerima barang dari sumber barang, keempat adalah keterkaitan dalam proses pemufakatan, memang dia tidak termasuk ke layar 1-3, tapi dia ada andil dalam proses ini. Jadi semua lapisan layer itu berhasil kita ungkap," kata Dirnarkoba Polda Sumut Kombes Jean Calvijn Sianjuntak, dilansir detikSumut, Rabu (4/6/2025).

Selama Januari-April 2025 ini, Polda Riau dan jajaran polres menyita sejumlah barang bukti narkoba. Antara lain 665 kilogram sabu, 121 ribu butir ekstasi dan 1,1 kilogram kokain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Narkoba dari jaringan internasional dan nasional ini diselundupkan dengan berbagai modus, antara lain body wrapping hingga mengubur narkoba tersebut di makam warga.

Selain menangkap para penyelundup, Polda Sumut juga membongkar sarang narkoba di sejumlah tempat hiburan di wilayah Sumatera Utara.

"Ini yang sedang kita lakukan gencar terkait peredaran narkoba di tempat hiburan malam yang ada di Sumut karena ini sangat berpotensi terjadinya tindak pidana lanjutan. Akibat menggunakan narkoba sehingga menjadi tindak pidana lainnya," imbuhnya.

Dirresnarkoba Polda Sumut Kombes Jean Calvijn SimanjuntakPolda Sumut menggelar konferensi pers pengungkapan narkoba sepanjang 2025. (Foto: dok. Istimewa)

Peredaran Narkoba Picu Tawuran

Sementara itu, Kapolda Sumut Irjen Whisnu Hermawan Februanto mengungkapkan pemicu terjadinya tawuran di daerah Belawan, Kota Medan. Menurutnya, ada peredaran narkoba cukup besar yang menjadi pemicu tawuran tersebut.

"Terkait berbagai kejadian di wilayah Belawan, kita ingat ada beberapa terjadi tawuran di daerah Belawan, rupa-rupanya berawal dari peredaran narkoba yang begitu besar di Belawan," kata Whisnu.

Whisnu menyebut beberapa kasus narkoba yang diungkap di Belawan menjadi awal terjadinya tawuran.

"Ada beberapa kasus yang kita ungkap di Belawan dan di saat itulah mulainya terjadi tawuran," jelasnya.


Baca selengkapnya di sini.

(mea/whn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article