Waka DPRD Jakarta Nilai 100 Hari Kerja Pramono-Rano: 40 Program Terealisasi

1 week ago 24
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Wakil Ketua DPRD Jakarta Ima Mahdiah menyoroti kinerja 100 hari Gubernur Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno. Ima menyebut, dalam 100 hari, 40 program percepatan sudah terealisasi.

"Saya mengapresiasi langkah konkret yang telah diambil oleh Pak Pramono dan Pak Rano dalam 100 hari pertama kepemimpinan mereka. Meskipun waktu yang singkat, mereka telah berhasil merealisasikan sebagian besar dari 40 program percepatan yang dijanjikan," kata Ima kepada wartawan, Rabu (4/5/2025).

Politikus PDIP ini mengatakan janji perluasan penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus sudah terealisasi. Dia menyebut jumlah penerima mencapai 707.622, sementara Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) 16.979 mahasiswa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Program pemutihan ijazah yang ditahan di sekolah juga patut diapresiasi. Sudah ada 1.315 ijazah yang berhasil diputihkan, dan ada komitmen untuk menyelesaikan sekitar 6.000 ijazah lainnya dalam tahun 2025 ini," ujarnya.

Upaya Pemprov Jakarta mengurangi kemacetan, kata Ima, juga mulai terlihat. Salah satunya dengan melakukan perluasan Bus Rapid Transit (BRT) dan melanjutkan pembangunan MRT dan LRT serta menambah rute Transjakarta.

"Komitmen untuk melanjutkan dan mempercepat pembangunan transportasi massal terintegrasi sangat penting untuk mengatasi kemacetan yang sudah kronis di Jakarta. Pembukaan rute Transjabodetabek seperti Alam Sutera-Blok M dan Vida Bekasi-Cawang, serta rencana pembukaan tiga rute lainnya menunjukkan keseriusan dalam mengatasi masalah transportasi," ucapnya.

Ima menilai upaya Jakarta menjadi kota global melalui pengaktifan taman 24 jam juga mempercantik kota. Kebijakan itu juga membuat ruang publik menjadi semakin banyak.

"Pembukaan taman-taman ini tidak hanya mempercantik kota, tetapi juga memberikan ruang publik yang sangat dibutuhkan warga untuk berinteraksi dan beraktivitas. Ini adalah langkah nyata menuju Jakarta sebagai kota global," katanya.

Ima menjabarkan program lain yang juga disebutnya telah berjalan. Program itu mulai dari pelatihan Mobile Training Unit (MTU) yang telah melatih 960 warga Jakarta, dengan 32 orang di antaranya langsung bekerja dan 110 lainnya merintis usaha.

Lalu perluasan manfaat KJP Plus dan pembangunan fasilitas day care. Serta pemanfaatan KJP Plus untuk dapat menikmati fasilitas transportasi umum gratis.

Selain itu, penyederhanaan persyaratan penerimaan PPSU (Penanganan Prasarana dan Sarana Umum) atau yang dikenal sebagai pasukan oranye, dari minimal SLTA menjadi cukup SD juga dinilai sudah terealisasi. Dia pun mengapresiasi program lainnya seperti upaya perluasan akses air bersih melalui penetapan Zona Bebas Air Tanah (ZOBAT), pembagian ratusan toren air, pemasangan puluhan alat pemurni air, hingga penyiapan 300 ribu Kartu Air Sehat sebagai subsidi bagi masyarakat.

Ima meminta Pramono dan Rano untuk tidak berpuas diri. Dia mendorong keduanya membangun fondasi kuat merealisasikan janjinya yang belum tuntas.

"Untuk Pak Pramono dan Pak Rano, teruslah bekerja dengan semangat yang sama. Fondasi awal yang telah dibangun dalam 100 hari ini harus terus diperkuat. Jangan berpuas diri dengan pencapaian saat ini, karena masih banyak tantangan yang harus dihadapi untuk mewujudkan Jakarta yang lebih baik," kata Ima.

Kepada masyarakat Jakarta, Ima mengajak untuk terus berpartisipasi aktif dalam pembangunan kota.

"Untuk warga Jakarta, mari kita dukung program-program baik yang telah dijalankan, sambil tetap kritis memberikan masukan konstruktif. Pembangunan Jakarta adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah provinsi," ujar Ima.

"Ke depan, saya berharap program-program yang sudah baik dapat terus ditingkatkan, sementara area yang masih lemah harus segera diperbaiki. Kita tidak boleh berpuas diri dengan pencapaian saat ini, karena masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk Jakarta yang lebih baik," imbuhnya.

Simak juga Video 'Re-Launching JAKI, Jakarta Kini Lebih Dekat':

(dek/ygs)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article