Aceh Utara Disiapkan Jadi Model Baru Program Transmigrasi

18 hours ago 3
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Kementerian Transmigrasi menegaskan bahwa program transmigrasi kini tidak lagi sekadar memindahkan penduduk, tetapi diarahkan untuk membangun pusat-pusat ekonomi baru yang terintegrasi. Menteri Transmigrasi, M. Iftitah Sulaiman Suryanagara menyatakan akan menurunkan 10 peneliti dari UGM ke kawasan transmigrasi Cot Girek untuk memetakan potensi komoditas unggulan yang bisa menarik investasi, khususnya sawit, karet, dan cokelat.

Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Transmigrasi, Iftitah Sulaiman dalam audiensi bersama Bupati Aceh Utara, Ismail A. Jalil dan Anggota DPR RI Komisi V, Roeslan di Kantor Kementerian Transmigrasi, hari ini.

"Transmigrasi saat ini adalah tentang menciptakan kawasan ekonomi baru. Kami akan mulai dari data dan potensi nyata di Cot Girek. Targetnya, kawasan ini bisa jadi pusat pertumbuhan ekonomi lokal," ujar Iftitah dalam keterangan tertulis, Selasa (22/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui Cot Girek telah ditetapkan sebagai kawasan transmigrasi sejak 2017, dengan luas 29.000 hektare dan potensi besar di sektor sawit. Namun, ada tantangan seperti lahan gambut seluas 134 hektare yang membutuhkan normalisasi dan perbaikan drainase.

Iftitah juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas kementerian, termasuk dengan Kementerian PU dan Kementerian Koordinator Infrastruktur Pembangunan dan Kewilayahan (Kemenko IPK) agar pembangunan jalan, sekolah, dan fasilitas umum di kawasan transmigrasi dapat terintegrasi.

"Dalam Transformasi Transmigrasi sekarang kami ingin mendorong adanya skema kepemilikan lahan berbasis korporasi rakyat agar masyarakat bisa bersama-sama mengelola lahan secara modern, terpusat, dan mendapat pendampingan tenaga ahli," tegas Iftitah.

Sementara itu, Bupati Aceh Utara, Ismail A. Jalil menyambut baik dukungan tersebut dan siap memfasilitasi kerja tim peneliti serta percepatan pembangunan di Kawasan Transmigrasi Cot Girek.

"Kami ingin Cot Girek jadi contoh nyata bahwa transmigrasi bisa bangkit sebagai kekuatan ekonomi daerah," ujar Ismail.

Dengan pendekatan baru ini, transmigrasi diharapkan menjadi salah satu kunci pemerataan pembangunan dan penguatan ekonomi lokal di seluruh Indonesia, termasuk Aceh Utara.


(akn/ega)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article