Akhir Pelarian Pembunuh Notaris Wanita yang Terikat di Sungai Citarum

22 hours ago 5
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online
Jakarta -

Notaris wanita asal Kota Bogor bernama Sidah Alatas (60) ditemukan tewas di Sungai Citarum, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi. Pelaku pembunuhan korban sudah ditangkap.

Polisi masih melakukan pendalaman terkait peristiwa tersebut. Ada dua orang yang ditangkap dan keduanya masih menjalani pemeriksaan.

"Sudah diamankan Unit 1," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardy Marasabessy, Sabtu (5/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dua (orang yang diamankan)," jelasnya.

Jasad Diikat Batu

Diberitakan sebelumnya, seorang notaris wanita asal Kota Bogor, Sidah Alatas (60), ditemukan tewas terikat di Sungai Citarum, Kedungwaringin, Bekasi, Jawa Barat. Ia diduga menjadi korban pembunuhan.

"Ada diduga seperti itu (dibunuh). Dugaan sementara ada penyebab kematian tidak wajar," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Agta Bhuwana Putra saat dihubungi, Jumat (4/7).

Agta mengatakan pihaknya masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui luka di tubuh korban. Polisi masih melakukan menyelidiki sosok terduga pelaku pembunuhan.

"Kita masih lidik (penyelidikan) termasuk motif sama tersangkanya, pelakunya," ujarnya.

Sementara itu, adik kandung korban, Hasan, mengatakan jasad Sidah ditemukan di Sungai Citarum, Bekasi, dengan kondisi terikat batu pemberat, pada Kamis (3/7/2025) sore. Hasan menduga kakaknya tewas dibunuh lalu dibuang ke sungai.

"Ditemukannya itu kemarin jam 5 sore, saya dapat telepon dari Polsek Kedungwaringin, Bekasi. (Ditemukannya) di Sungai Citarum, oleh masyarakat setempat dievakuasi ke Polsek Kedungwaringin, Bekasi," kata Hasan.

"Penyebabnya kan kemungkinan dibunuh, yang jelas kan dibunuh ya, karena kan jenazahnya diikat di sungai, diberatin pakai batu, diikat. Jadi dibunuh dan dibuang ke sungai. Jadi nggak semua terikat, cuma kalau nggak salah itu bagian kakinya yang diikat," imbuhnya.

Lihat juga Video 'Geger Penemuan Mayat Pria Tanpa Kepala-Kaki di Padang Pariaman':

Baca berita di halaman berikutnya.

Mobil dan Ponsel Korban Hilang

Sebelumnya, Sidah Alatas (60) diduga dibunuh dan jasadnya dibuang ke Sungai Citarum, Kabupaten Bekasi. Barang milik korban berupa mobil dan handphone belum ditemukan.

"Kendaraan belum ditemukan. Informasi terakhir sih itu kendaraannya bergerak ke arah Cikampek sana, itu sore kemarin. Termasuk HP almarhum dua juga belum ditemukan," kata adik kandung korban, Hasan, ketika dihubungi detikcom, Jumat (4/7/2025).

Hasan mengatakan handphone korban sudah tidak bisa dihubungi sejak korban pergi meninggalkan rumah pada Senin (30/6/2025) pagi. Korban, kata Hasan, meninggalkan rumah menggunakan mobil.

"Iya, pergi bawa mobil. Cuma setelah keluar dari rumah itu, dua HP-nya sudah nggak aktif, ya sekitar jam 04.12 handphone sudah nggak aktif," kata Hasan.

Lihat juga Video 'Geger Penemuan Mayat Pria Tanpa Kepala-Kaki di Padang Pariaman':

(kny/idh)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini


Read Entire Article