Massa Ojol Demo di Patung Kuda Bertambah, Jl Medan Merdeka Selatan Ditutup

1 month ago 22
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Komunitas pengemudi ojek online (ojol) dan sopir taksi online menggelar demonstrasi di Patung Kuda, di depan pintu masuk silang barat daya Monas. Polisi menutup Jalan Medan Merdeka Selatan.

Pantauan detikcom, Selasa (20/5/2025) pukul 12.00 WIB, Jalan Medan Merdeka Selatan ditutup. Penutupan jalan itu diberlakukan di sepanjang Medan Merdeka Selatan dari arah gambir menuju patung kuda.

Jalan Medan Merdeka Selatan menuju Jalan Medan Merdeka Barat diblokade anggota kepolisian. Pagar blokade berwarna hitam dipasang membentang menutup lebar Jalan Medan Merdeka Selatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Massa ojol berkumpul tak jauh dari Jalan Medan Merdeka Selatan yang ditutup itu. Massa ojol pertama datang dengan membawa satu mobil komando pada pukul 11.30 WIB.

Driver ojol dan pengemudi taksi online yang demo di Patung Kuda, Jakpus, bertambah. Polisi menutup Jalan Medan Merdeka Selatan. (Maulani M/detikcom)Driver ojol dan pengemudi taksi online yang berdemo di Patung Kuda, Jakpus, bertambah. Polisi menutup Jalan Medan Merdeka Selatan. (Maulani M/detikcom)

Kemudian massa ojol lainnya datang pukul 12.49 WIB membawa satu mobil komando. Kini terdapat dua mobil komando di demo ojol Patung Kuda.

Dari atas mobil komando, para perwakilan aliansi ojol melakukan orasi. Secara bergantian mereka berorasi mewakili daerah masing masing.

Diketahui terdapat tiga titik, mulai Patung Kuda hingga gedung MPR/DPR RI, yang menjadi lokasi demo. Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah mengimbau masyarakat mencari jalur alternatif.

"Hindari kawasan Monas, Bundaran HI, Kementerian Perhubungan, dan gedung DPR/MPR RI selama kegiatan unjuk rasa berlangsung. Masyarakat kami minta mencari jalur alternatif," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Selasa (20/5).

Tuntutan Massa Ojol

Ojek dan taksi online akan menolak pesanan dengan mematikan aplikasi dalam aksi demo ini. Asosiasi Ojol Garda Indonesia meminta masyarakat tidak melakukan pemesanan pada Selasa (20/5) hari ini.

"Serta akan dilakukannya pelumpuhan pemesanan penumpang, pemesanan makanan, dan pengiriman barang melalui aplikasi secara massal dengan cara mematikan aplikasi pada hari Selasa, 20 Mei 2025 mulai jam 00.00 sampai jam 23.59 WIB," kata Ketum Asosiasi Pengemudi Ojol Garda Indonesia Raden Igun Wicaksono, dalam keterangannya, kemarin.

Dia mengatakan unjuk rasa tersebut digelar untuk menagih ketegasan pemerintah selaku regulator untuk bertindak atas pelanggaran regulasi yang dilakukan sejak 2022. Dia mengatakan demo hari ini menjadi puncak kekecewaan para pengemudi online.

Berikut tuntutan massa ojol:

1. Presiden RI dan Menteri Perhubungan berikan sanksi tegas kepada perusahaan aplikasi pelanggar regulasi Pemerintah RI / Permenhub PM No 12 Tahun 2019, Kepmenhub KP No 1001 Tahun 2022;

2. DPR RI Komisi V agar menggelar RDP gabungan Kemenhub, asosiasi, aplikator;

3. Potongan aplikasi 10%;

4. Revisi tarif penumpang (hapus aceng, slot, hemat, prioritas dll); dan

5. Tetapkan tarif layanan makanan dan kiriman barang, libatkan asosiasi, regulator, aplikator, dan YLKI.

Lihat Video 'Demo Ojol di Patung Kuda Tuntut Kenaikan Tarif-Kesejahteraan':

(jbr/jbr)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article