Bisik-bisik soal Prostitusi di Balik Tembok Bolong di Jatinegara

12 hours ago 5
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online
Jakarta -

Tembok di pembatas perlintasan kereta di Jatinegara, Jakarta Timur (Jaktim), dilubangi oleh orang tak bertanggung jawab. Diduga, terdapat prostitusi di balik lubang-lubang tersebut.

Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (28/6/2025), lubang-lubang ini memiliki ukuran yang beragam. Posisi lubang ini juga letaknya tidak seragam.

Ada yang berada di bagian bawah tembok, ada juga di posisi atas. Ukurannya dari kecil hingga besar yang muat bila dimasuki badan orang dewasa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Model atau bentuk dari lubang-lubang ini juga tidak sama. Ada yang menyamping, ada pula yang berbentuk vertikal atau ke atas.

Bukan cuma lubang, ada juga tembok yang tampak sudah tidak terpasang sebagai pembatasan ke jalur rel kereta api. Namun bagian yang tidak ada temboknya tersebut sudah dipasang pagar besi.

Beberapa lubang ini juga sudah ada yang ditutup dengan tiang besi agar tidak bisa menjadi akses orang melintas. Di sini juga terdapat sebuah pelang dari Satpol PP Kelurahan Cipinang Besar Utara yang melarang pedagang berjualan disekitar area tembok hingga trotoar tersebut.

Tembok pembatas rel di Jatinegara bolong, diduga di lokasi tembok yang bolong dijadikan tempat prostitusiTembok pembatas rel di Jatinegara bolong, diduga di lokasi tembok yang bolong dijadikan tempat prostitusi Foto: Tembok pembatas rel di Jatinegara bolong, diduga di lokasi tembok yang bolong dijadikan tempat prostitusi (Kurniawan/detik)

Cerita Warga Soal Prostitusi

Beberapa warga di sekitar lokasi pun tidak menampik jika dugaan praktik prostitusi itu ada. Seperti Anwar, yang mengaku sempat juga mendengar kabar ada praktik prostitusi di sana.

"Infonya begitu," kata Anwar saat ditemui di lokasi, Sabtu (28/6/2025).

Anwar kerap melihat waria yang bekerja sebagai pengamen berkumpul di dekat lokasi. Para waria yang pernah dilihat Anwar, suka duduk hingga berdiri di balik pepohonan di sana.

"Cuma setau saya itu banyaknya mah banci, suka pada ngamen duduk-duduk di situ. Kalo cewe mangkal kurang tau juga saya pastinya. Kalo banci dari dulu dah, banci kan bukan perempuan bener ya," ungkap Anwar.

"Jumlahnya mah nggak tahu saya, tapi saya pas lewat pernah lihat emang ada beberapa. Kadang-kadang ngemper di pinggir, kadang di balik pohon tiba-tiba nongol, ngamen mereka," tuturnya.

Tak hanya Anwar, ada juga Nyoto yang mengaku menyaksikan ada pekerja seks komersial (PSK) yang menjajakan diri di dekat tembokpembatas rel yang berlubang. Dia juga sempat melihat langsung aktivitas tawar menawar yang dilakukan PSK dengan calon pelanggannya.

"Iya suka ada juga (kegiatan prostitusi), malem doang tapi. Iya, cewek duduk, kupu-kupu malam gitu, suka ada juga motor yang berenti, nawar. Pernah beberapa kali (lihat tawar menawar). Ngelakuin di sini sih kurang tau saya," ujar Nyoto.

Sebelumnya, salah seorang pedagang di sekitar lokasi, Ahmad (39) mengatakan masih ada yang berbuat prostitusi di balik tembok yang dilubangi itu. Tembok sebelumnya dilubangi namun sudah ditutup.

"Masih ada yang berbuat begitu, kaya prostitusi. Padahal temboknya sudah ditutup, tapi masih ada yang manjat atau bolongin tembok lagi," kata Ahmad (39) di Stasiun Jatinegara, dilansir Antara, Kamis (26/6).

Ahmad menyebut, praktik prostitusi mulai berkurang semenjak tembok ditutup dan petugas sering melakukan patroli saat malam hingga dini hari. Tembok telah ditututup menggunakan besi agar tak ada lagi warga yang lewat.

"Iya, masih ada, tapi memang tidak seperti dulu. Sekarang petugas sering patroli, dan sebagian tembok pembatas rel juga sudah ditutup," ujar Ahmad.

PT KAI Bicara Pidana

Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko (Taufiq Syarifudin).

PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengatakan masih ada orang yang membobol tembok pembatas rel di Jatinegara meski sudah diperbaiki. Ia pun menyinggung soal tindak pidana bagi pembobol tembok tersebut.

"Setiap upaya perusakan dapat dikenakan sanksi pidana sesuai Undang-Undang Nom...

Read Entire Article