Perdana Ikut World Police And Fire Games, Polri Sabet Emas di Cabor Balap Sepeda

10 hours ago 5
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Polri mewakili Indonesia di ajang World Police And Fire Games (WPFG) 2025 di Birmingham, Alabama, Amerika Serikat (AS). Atlet balap sepeda Bripda Yunia Angelly Syahdat menyumbangkan medali emas pertama untuk Indonesia.

Tahun ini adalah kali pertama Indonesia menerjunkan kontingen atlet di ajang olahraga khusus polisi dan pemadam kebakaran tingkat internasional tersebut. Tahun ini, ajang WPFG diikuti oleh lebih dari 8.500 peserta dari 70 negara.

Ribuan atlet memperebutkan 1.600 medali. WPFG merupakan salah satu ajang multiolahraga terbesar di dunia setelah Olimpiade dan Asian Games.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada kelas Women 18-29 tahun pada lomba Sprint 450 meter, atlet Indonesia Bripda Yunia Angelly Syahdat berhasil mendapatkan medali emas mengalahkan atlet Malaysia yang mendapatkan medali perak, dan atlet India yang mendapatkan medali perunggu," ujar Kepala Biro Perawatan Personel (Karowatpers) SSDM Polri, Brigjen Budhi Herdi Susianto, selaku Ketua Kontingen Polri kepada wartawan pada Sabtu (28/6/2025).

Polri mewakili Indonesia di ajang World Police And Fire Games (WPFG) 2025 di Birmingham, Alabama, Amerika Serikat (AS). (dok Istimewa)Polri mewakili Indonesia di ajang World Police And Fire Games (WPFG) 2025 di Birmingham, Alabama, Amerika Serikat (AS). (dok Istimewa)

Untuk diketahui, Polri mengirimkan 97 atlet terbaiknya untuk berkompetisi di 8 cabang olahraga (cabor) yakni bola voli, bola basket, renang, atletik, golf, sepeda, judo, dan taekwondo.

WPFG 2025 berlangsung mulai 27 Juni hingga 6 Juli 2025. Ajang kompetisi olahraga internasional ini digelar dua tahun sekali. Polisi dan pemadam kebakaran, baik yang masih aktif maupun sudah pensiun, dapat menjadi peserta di acara ini. Olahraga lainnya yang dipertandingkan adalah Firefighter Challenge, Toughest Competitor Alive, K-9 Biathlon, hingga berbagai nomor menembak dan bela diri.

WPGF 2025 dibuka oleh Wali Kota Alabama Randall Woodfin. Seremonial dimulainya acara ditandai dengan penyalaan obor oleh Kepala Kepolisian Birmingham Chief Michael Pickett, yang menerima penyerahan obor dari Kepala Departemen Pemadam Kebakaran Birmingham Chief Corey Moon di Legacy Arena, Birmingham, Amerika Serikat.

"Keikutsertaan ini merupakan sebuah bentuk komitmen Polri dalam membangun prestasi serta menjalin solidaritas internasional dengan sesama anggota kepolisian dari berbagai negara," jelas Budhi.

Dia menerangkan ajang WPFG dimaknai lebih dari sekadar ajang pertandingan olahraga, tapi juga sarana mempererat hubungan dengan aparat penegak hukum dari berbagai negara. "Melalui kompetisi dan interaksi sosial selama penyelenggaraan, acara ini menjadi wadah penting bagi pertukaran pengalaman, peningkatan kapasitas profesional, serta penguatan nilai solidaritas dan kerja sama lintas negara," sambung dia.

(aud/fca)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article