Butuh Berjam-jam Kebakaran Hebat di Tambora Baru Bisa Padam

13 hours ago 4
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online
Jakarta -

Permukiman di Tambora, Jakarta Barat (Jakbar) kembali dilanda kebakaran. Api merambat cukup luas sehingga proses pemadaman memakan waktu berjam-jam.

Pada Senin (21/7/2025) sekitar pukul 08.35 WIB, warga mendatangi langsung petugas pemadam kebakaran (damkar) untuk melapor: kebakaran dalam skala cukup besar melanda rumah warga Tambora.

"Objek (terbakar) rumah tinggal," kata petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta, Senin (21/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kebakaran itu terjadi Jalan Pasar Garuda KH Moh Mansyur, RW 2, Kelurahan Duri Utara, Kecamatan Tambora, Jakbar. Nyala api yang besar pun mengharuskan hadirnya banyak petugas damkar ke tempat kejadian perkara (TKP).

Pengerahan Besar

Sebanyak 29 unit mobil damkar beserta 145 personel dari berbagai daerah dikerahkan ke TKP. Operasi pemadaman sudah dimulai sejak pukul 08.42 WIB.

Nyala api yang besar berpotensi merambat ke objek lainnya. Sebagai informasi, pengerahan hingga 29 unit mobil damkar ke TKP kebakaran tergolong berjumlah besar.

Pemadaman Berjam-jam

Kebakaran dengan skala cukup besar terjadi di Tambora, Jakbar. Sebanyak 145 personel damkar dikerahkan ke TKP. (dok Polsek Tambora) Foto: Kebakaran dengan skala cukup besar terjadi di Tambora, Jakbar. Sebanyak 145 personel damkar dikerahkan ke TKP. (dok Polsek Tambora)

Kebakaran di permukiman kawasan Tambora belum benar-benar padam. Petugas damkar terkendala sumber air terdekat dari lokasi kebakaran mencapai 2 kilometer (km).

"Perambatan api memungkinkan karena terkendala sumber air yang jauh dari TKP," katanya.

Sebanyak 29 unit mobil damkar dan 145 personel dari berbagai wilayah dikerahkan ke TKP. Hingga menjelang sore ini, petugas masih menyemprot air untuk memastikan api padam.

Operasi pemadaman kebakaran dinyatakan selesai pada pukul 18.16 WIB. Proses pemadaman berlangsung lebih dari 9 jam.

Kebakaran diketahui warga saat api sudah membesar yang berasal dari salah satu rumah warga. Api yang besar tidak dapat dipadamkan alat pemadam api ringan (APAR).

"Melihat situasi api yang semakin membesar dan tak terkendali salah satu warga kemudian berinisiatif mendatangi Damkar Pos Krendang," katanya.

Dipicu Kompor Nyala Ditinggal

Kebakaran dengan skala cukup besar terjadi di Tambora, Jakbar. Sebanyak 145 personel damkar dikerahkan ke TKP. (dok Polsek Tambora) Foto: Kebakaran dengan skala cukup besar terjadi di Tambora, Jakbar. Sebanyak 145 personel damkar dikerahkan ke TKP. (dok Polsek Tambora)

Kebakaran di permukiman Tambora telah padam. Kebakaran diduga berasal dari kompor warga yang ditinggalkan menyala.

"Dugaan penyebab sementara, warga memasak dan terlupa ditinggal pergi," kata petugas Dinas Gulkarmat Jakarta, Senin (21/7).

Kebakaran diketahui warga saat api sudah membesar yang berasal dari salah satu rumah warga. Api yang besar tidak dapat dipadamkan alat pemadam api ringan (APAR).

"Melihat situasi api yang semakin membesar dan tak terkendali salah satu warga kemudian berinisiatif mendatangi Damkar Pos Krendang," katanya.

2 Anggota Damkar Luka

Dalam proses pemadaman, dua anggota damkar mengalami luka ringan. Seorang anggota damkar mengalami sesak nafas karena kelelahan.

Korban sudah mendapatkan penanganan medis dari PMI dan telah beraktivitas kembali. Seorang korban lainnya ialah relawan damkar yang terkena cipratan sambal pada matanya.

"Mata korban terkena cipratan sambal nasi uduk oleh warga yang panik menyiramkan sambal ke api dan untuk kondisi korban luka ringan sudah ditangani oleh petugas PMI," imbuhnya.

70 Rumah ...

Read Entire Article