Debt Collector Saat Prank Damkar Bekasi: Cepat Pak, Ularnya Gede!

4 hours ago 3
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Bekasi -

Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bekasi mendapatkan laporan palsu atau prank untuk mengevakuasi ular, tapi ternyata berujung menagih utang pinjaman online (pinjol). Pihak Damkar menduga pelaku merupakan debt collector (DC).

"Iya saya duga DC lah kalau saya pikir," kata Petugas Damkar Kabupaten Bekasi Adi Nugroho saat dihubungi, Senin (7/7/2025).

Saat itu penelepon mengaku ketakutan dan menyebut ular tersebut besar. Damkar pun bergegas ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita meluncur ke lokasi yang dikasih alamat dan shareloc, karena si pelapor ini yang nomor telepon ini pas kita konfirmasi dari petugas awal (pelapor bilang) 'cepat Pak ularnya gede ini dalam septic tank, kita takut' gitu. Makanya kita segera kan luncur ke sana," jelasnya.

Sesampai di lokasi, pemilik rumah yang dicantumkan si penelpon mengaku tidak membuat laporan tersebut. Alhasil, Damkar pun mencoba menghubungi kembali sang penelepon.

"Terus ada anggota juga yang ngetuk ke rumah warga, ternyata rumah itu tuh namanya siapa gitu ya. 'bapak ada ularnya di mana pak?', nggak ada ular katanya, akhirnya di situ kita curiga dong, 'bapak tadi telpon damkar nggak?' (dijawab pemilik rumah) 'enggak'," imbuhnya.

Berujung Tagih Utang

Adi menyebut saat itu penelepon meminta disambungkan dengan pemilik rumah. Namun, anggota Damkar mencoba memancingnya dan berpura-pura menjadi pemilik rumah. Saat itu lah, sang penelepon justru memaki dan menagih hutang.

"Akhirnya ini kita telepon lagi nih si pelapor, pak ini rumahnya bapak yang mana gitu kan, ini kata yang punya rumah nggak ada ular gitu loh. 'coba kasih ini nih teleponnya, ke pemilik rumah' gitu. Akhirnya sama anggota saya yang satu lagi dipancing, diambil telpon udah, saya aja dia ngaku jadi pemilik rumah gitu," kata dia

"(Anggota terima telpon) 'halo pak saya pemilik rumahnya' (pelapor jawab) 'kamu Iwan ya?' kata dia gitu. Terus tahu-tahu dia langsung kata-kata kasar gitu, makian gitu terus, macem-macem lah 'bayar utang lu'," imbuhnya.

Petugas Damkar Kabupaten Bekasi Adi Nugroho mengatakan hal tersebut dilaporkan melalui telepon pada Sabtu (5/7). Saat ini pihaknya masih berdiskusi terkait tindak lanjut, termasuk koordinasi dengan kepolisian untuk menyelidiki penelepon.

Lihat juga Video: Momen Damkar Bantu Pria di Bogor Tersedak saat Makan Bakso

(wnv/mea)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article