Rencana car free night (CFN) masih terus dikaji oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta. Kini, pemerintah DKI tengah mempertimbangkan lokasi alternatif dari gelaran CFN selain di Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan DKI, Syafrin Liputo. Ia menyebut pihaknya kini tengah mencari berbagai alternatif selain pusat Kota Jakarta itu.
"Saat ini kami sedang siapkan kajian komprehensifnya. Berbagai alternatif terus dimatangkan, setelah itu akan kami laporkan ke Pak Gubernur, Pak Wagub untuk dibahas. Dan tentu di situ akan ada diskusi," kata Syafirin Liputo saat Jakarta International Marathon di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Minggu (29/6/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alternatif Lokasi CFN yang Minim Konflik
Syafrin menjelaskan, pencarian alternatif tempat itu mempertimbangkan pro dan kontra dari masyarakat. Pemprov ingin gelaran car free night minim konflik.
"Sehingga alternatif lokasi itu akan sangat variasi dengan berbagai pro-con yang nantinya itu dibahas bersama. Mana yang con-nya sedikit dan pro-nya banyak itu tentu yang akan menjadi pilihan. Karena itu, yang minim konfliknya," jelas Syafrin.
"Karena ini masih kajian, tentu kita terus menghimpun. Banyak masukan dan tanggapan masyarakat itu menjadi salah satu hal yang kemudian masuk dalam variabel kajian," sambungnya.
Untuk itu, Pemprov terbuka dengan opsi selain Sudirman-Thamrin untuk car free night. Kini sudah ada beberapa alternatif yang tengah dikaji.
"Ya, bisa. Bisa saja tidak di Sudirman-Thamrin. Di beberapa lokasi yang kita usulkan itu nantinya akan dibahas secara komprehensif," ungkapnya.
Pramono Pastikan Tak Ganggu Kegiatan Ekonomi
Gubernur Jakarta Pramono Anung (Foto: Brigitta Belia/detikcom)
"Car free night. Ini sedang dilakukan pendalaman, ketika saya diskusi dengan Wakil Gubernur dan juga dengan tim," kata Gubernur Pramono di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (26/6/2025).
Pramono menekankan keputusan ini akan mempertimbangkan berbagai kepentingan, termasuk sektor pariwisata dan perhotelan. "Saya sampaikan nggak boleh mengganggu acara pernikahan yang ada di sepanjang Hotel Sudirman-Thamrin yang nanti akan ditetapkan car free night," ujarnya.
Car free night direncanakan berlaku di koridor utama Ibu Kota, yaitu Jalan Sudirman hingga Thamrin, yang dikenal sebagai pusat kegiatan komersial, bisnis, dan hiburan malam. Kawasan ini juga menjadi lokasi sejumlah hotel besar yang sering menjadi tempat penyelenggaraan acara penting seperti pernikahan.
"Dengan demikian, setelah matang, nanti segera kita putuskan dalam waktu dekat ini," ungkapnya.
Gubernur menekankan pentingnya tidak mengganggu sektor ekonomi yang masih dalam masa pemulihan, terutama industri perhotelan, yang menjadikan acara pernikahan sebagai salah satu sumber pendapatan utama.
"Sebab, itu menjadi income, pendapatan, dari hotel-hotel yang sekarang ini sedikit mengalami kelesuan," jelasnya.
Car Free Night Mulai Pukul 22.00 WIB
Foto: Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno. (Taufiq/detikcom)
"Nah, jadi kalau car free day sudah menjadi bagian memang kehidup...