Santer Isu Reshuffle: Menteri, Petinggi Partai hingga Istana Bersuara

3 weeks ago 12
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online
Jakarta -

Isu perombakan atau reshuffle Kabinet Merah Putih mencuat belakangan ini. Sejumlah menteri diisukan akan diganti oleh Presiden Prabowo Subianto.

Isu tersebut menuai respons dari anggota kabinet, petinggi partai hingga pihak Istana. Simak rangkumannya di detikcom.

Istana Tanggapi Isu Reshuffle

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi buka suara soal isu reshuffle kabinet tersebut. Dia menekankan informasi apa pun yang beredar terkait reshuffle merupakan spekulasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lagi-lagi saya mau menyampaikan kepada teman-teman, semua informasi yang beredar di luar tentu sifatnya masih spekulasi, walaupun reshuffle itu bisa saja dilakukan oleh Presiden kapan pun Presiden mau," kata Hasan kepada wartawan di kantor PCO, gedung Kwarnas Pramuka, Jakarta Pusat, Selasa (3/6/2025).

Hasan menganggap informasi liar berisi daftar anggota kabinet akan di-reshuffle bisa saja sebagai aspirasi. Meski begitu, ia mengatakan Presiden Prabowo Subianto punya penilaian tersendiri terkait anggota kabinetnya.

"Orang yang di luar kan nebak-nebak saja, melakukan spekulasi saja. Atau aspirasi, tolong ganti ini, tolong ganti ini, itu bisa juga berupa aspirasi," ujarnya.

"Tapi Presiden tentu punya penilaian yang menyeluruh, yang objektif. Apa kelebihan, apa kekurangan, masih dibutuhkan atau tidak, ini masih bisa dipertahankan atau tidak, Presiden tentu punya penilaian yang lebih menyeluruh," lanjut Hasan.

Hasan menegaskan reshuffle merupakan hak prerogatif Presiden. Suara-suara yang beredar terkait reshuffle merupakan bunga-bunga demokrasi.

Isu Menkes Diganti

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan penyebab Indonesia masih kekurangan dokter spesialis karena program PPDS atau pendidikan dokter spesialis di RI berbeda dengan negara lain. Hal itu diungkap dalam rapat dengan Komisi IX DPR RI, Selasa (29/4/2025). Menkes Budi Gunadi Sadikin. (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)

Salah satu menteri yang disorot akan diganti yaitu Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. Budi mengatakan reshuffle merupakan hak penuh presiden.

"Wah itu, itu haknya beliau. Tanya beliau ya," kata Budi kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/6).

Diketahui, isu pencopotan Budi Gunadi mencuat usai viral pernyataannya soal ukuran celana. Ia mewanti-wanti pria dengan ukuran celana jins di atas 32 akan cepat menghadap Tuhan. Menurutnya, hal itu menjadi 'alarm' risiko kematian lebih dini.

Saat ditanya apakah dia mendapat teguran dari Prabowo terkait hal itu, Budi menepis. Ia berkelakar bahwa dirinya dapat minum air kelapa hingga senyuman dari Prabowo saat bertemu di Istana pada Selasa (3/6) lalu.

"Kita dikasih minum air kelapa, dikasih sampai 2 gelas," ujarnya.

Seskab Teddy Bantah

Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya memastikan pertemuan Presiden Prabowo Subianto dan Menkes Budi tidak membahas seputar reshuffle kabinet. Ia mengatakan pertemuan itu membicarakan seputar isu kesehatan nasional.

"Dalam pertemuan Presiden dengan Menkes pada Selasa kemarin sih, kita hanya membicarakan sejumlah isu kesehatan nasional," kata Teddy kepada wartawan, Rabu (4/6).

Salah satunya, kata Teddy, terkait penambahan jumlah dokter, baik dokter umum maupun dokter spesialis. Prabowo dan Menkes juga membahas kesejahteraan dokter.

"Untuk mengisi kebutuhan tenaga medis di seluruh Tanah Air. Juga, terkait dengan upaya peningkatan kesejahteraan dokter," ujarnya.

Ia memastikan tidak ada pembahasan reshuffle, termasuk isu posisi Budi Gunadi yang akan diganti dari jabatan Menkes.

Erick Thohir Diisukan Mundur

Erick Thohir (Eva Savitri/detikcom) Foto: Erick Thohir (Eva Safitri/detikcom)

Erick Thohir membantah isu liar yang menyatakan dirinya mengundurkan diri dari Menteri BUMN. Ia berkelakar tengah enak-enak...
Read Entire Article