Cak Imin Luncurkan 1.000 Dapur MBG Pesantren: Tak Boleh Ada yang Keracunan

1 month ago 21
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Bangkalan -

Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin meluncurkan pembangunan 1.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Cak Imin menargetkan dapur ini mampu melayani kebutuhan 3 juta porsi makan bergizi gratis (MBG) untuk santri.

"Alhamdulillah, hari ini kita mulai membangun seribu dapur atau seribu SPPG untuk pesantren-pesantren kita di seluruh Indonesia, khususnya Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Banten," tutur Cak Imin di Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil, Bangkalan, Jawa Timur, Senin (26/5/2025).

Cak Imin mengatakan seribu dapur MBG itu akan melayani 3 juta santri di Pulau Jawa. Melalui Komite Percepatan Pemberdayaan Masyarakat di bawah Kemenko PM, pembangunan SPPG akan dilaksanakan sesegera mungkin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Insyaallah, kita akan memberi ketersediaan 3.000 x 1.000, berarti 3 juta santri dalam waktu secepat-cepatnya. Insyaallah, di bawah pimpinan Ketua Komite Percepatan Pemberdayaan Masyarakat, Pak Badrun Tamam, kita akan dorong secepat-cepatnya," tutur Cak Imin.

Pembangunan SPPG itu akan melibatkan Kemenko PM, BGN, dan Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Kementerian Keuangan. Tidak hanya itu, beberapa koperasi juga akan dilibatkan untuk menyediakan keperluan MBG para santri.

"Dukungan Pak Kepala BGN, dukungan PIP, Pusat Investasi Pemerintah, dan juga koperasi yang menjembatani kebutuhan dari biaya-biaya yang dibutuhkan dalam pelaksanaan penyediaan makan bergizi gratis ini," tutur Cak Imin.

Cak Imin mengatakan pembangunan seribu SPPG itu harus sesuai dengan standar yang ditetapkan Badan Gizi Nasional (BGN). Cak Imin menekankan agar tak ada santri yang keracunan MKG.

"Seribu dapur harus bermutu dan berkualitas. Sesuai standar, sesuai dengan ukuran dan pengawasan BGN, karena anak-anak santri yang makan harus makanan yang baik, sehat, bergizi, aman. Tidak boleh ada yang keracunan, tidak boleh ada yang berkurang gizinya. Insyaallah, setelah makanan bergizi, tambah cerdas semuanya para santri," ujar Cak Imin.

Simak juga video "Cak Imin Minta Kemenkes Usut Penyebab Puluhan Siswa Diduga Keracunan MBG" di sini:

(lir/lir)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article