Kapolri dan Menteri LH Teken MoU Komitmen Cegah Pencemaran-Kerusakan Lingkungan

1 month ago 27
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meneken nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq. Kerja sama ini terkait pencegahan pencemaran dan kerusakan lingkungan.

Hanif mengatakan penanganan lingkungan hidup wajib terus ditingkatkan. Terlebih untuk memastikan pembangunan menuju Indonesia Emas 2045 didukung dengan lingkungan yang berkelanjutan.

"Penanganan lingkungan hidup wajib terus kita tingkatkan untuk meyakini bahwa pembangunan menuju Indonesia Emas 2045 disupport sepenuhnya oleh lingkungan yang berkelanjutan," kata Hanif usai pertemuan di Gedung Utama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (28/5/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meneken nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan Menteri Lingkungan Hidup,Hanif Faisol NurofiqFoto: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meneken nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq (dok. Polri)

Karena itu, dia mengapresiasi kehadiran Polri dalam setiap upaya penanganan kerusakan lingkungan. Hal itu, kata dia, sangat berarti untuk meminimalisir potensi kerusakan lingkungan.

"Kami juga terima kasih atas dukungan personel dari Bapak Kapolri yang kemudian memperlancar arus-arus penanganan kerusakan melalui pencegahan, maupun kegiatan korektif lainnya dalam rangka menjaga kerusakan semakin serius lingkungan hidup di republik kita ini," ujar Hanif

Hanif memastikan pihaknya bersama Polri akan langsung menindaklanjuti kesepakatan yang ada. Termasuk dengan kegiatan-kegiatan teknis untuk mencapai tujuan yang diharapkan.

Pada kesempatan yang sama, Jenderal Sigit menyebut MoU itu sebagai bukti keseriusan pemerintah dalam menjaga kualitas lingkungan di Tanah Air.

"Nota kesepahaman yang kita laksanakan kali ini, tentunya menjadi bukti pemerintah sangat memperhatikan dan peduli terhadap hal-hal yang bisa mengakibatkan pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup," jelas Jenderal Sigit.

Dia memastikan Polri siap mendukung sebagai kebijakan yang tertuang dalam kerja sama. Terlebih guna mendukung kualitas lingkungan hidup menjadi lebih baik.

"Kita tentunya sangat concern terkait dengan lingkungan hidup, kualitas lingkungan hidup, dan bagaimana kita melakukan kegiatan bersama mulai tukar-menukar data, dan kemudian melakukan langkah-langkah untuk mencegah pencemaran dan kerusakan. Dari mulai edukasi, pencegahan, sampai dengan penegakan hukum," terang Jenderal Sigit.

"Beliau sempat menyampaikan bagaimana ke depan kita berusaha terus untuk mengurangi kualitas pencemaran. Dengan mengembangkan berbagai macam teknologi, termasuk penanaman-penanaman mangrove untuk mengurangi beban CO2," pungkasnya.

Simak juga Video: Menteri LH Minta Pemprov Jabar Kaji Tata Ruang Imbas Banjir Parah

(ond/dek)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article