Transjakarta Manfaatkan Teknologi AI untuk Optimalkan Pelayanan Pelanggan

17 hours ago 12
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan layanan transportasi publik yang efisien, modern, dan berbasis data. Salah satu terobosan strategis yang kini tengah diakselerasi adalah penerapan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dalam dua pilar utama transformasi digital yaitu sistem manajemen operasional berbasis AI dan aplikasi pelanggan TJ: Transjakarta.

Dalam ajang World AI Show yang diselenggarakan di JW Marriott Jakarta pada 9 Juli 2025, Direktur Sistem Teknologi Informasi dan Pelayanan Transjakarta, Raditya Maulana Rusdi yang akrab disapa Rama Raditya menyampaikan bahwa teknologi AI bukan hanya mendukung efisiensi sistem, tetapi juga membuka peluang nyata untuk peningkatan jumlah pelanggan secara berkelanjutan.

"Transjakarta berupaya membangun ekosistem layanan yang adaptif, berbasis data, dan berorientasi pada pelanggan. Teknologi AI menjadi salah satu enabler utama yang kami yakini dapat mendorong pertumbuhan ridership. Saat ini, pelanggan harian Transjakarta telah mencapai angka 1,4 juta, dan dengan pemanfaatan AI secara menyeluruh, kami optimistis angka ini akan terus tumbuh secara signifikan," ujar Rama dalam keterangannya, Kamis (10/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Implementasi AI secara konkret dapat dirasakan melalui aplikasi TJ: Transjakarta, yang resmi diluncurkan pada 4 September 2024 dan kini telah diunduh lebih dari satu juta kali. Aplikasi ini memungkinkan pelanggan mengakses informasi layanan secara real-time, mulai dari estimasi waktu kedatangan bus, pelacakan armada, hingga fitur perencanaan perjalanan yang membantu memangkas waktu tunggu secara signifikan.

Aplikasi ini telah tersedia di sistem operasi iOS dan Android, menjadikannya semakin mudah diakses oleh masyarakat luas. Dengan pendekatan customer-centric, Transjakarta menempatkan pengalaman pelanggan sebagai prioritas utama dalam setiap pengembangan teknologi.

Di sisi operasional, pemanfaatan AI digunakan untuk menganalisis pola mobilitas pelanggan di setiap halte dan armada berdasarkan data historis. Hasil analisis ini menjadi dasar algoritma penjadwalan otomatis yang memastikan armada dialokasikan secara presisi sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

Penjadwalan tersebut kemudian dikirimkan langsung ke unit on-board (OBU) pada setiap bus, menciptakan integrasi menyeluruh antara pusat komando dan operasional lapangan.

"Dengan penerapan AI, kami tidak lagi mengandalkan intuisi semata, tetapi mengambil keputusan berbasis prediksi dan data akurat. Pemandangan halte kosong dengan bus-bus kosong yang datang akan menjadi semakin langka. Distribusi armada akan jauh lebih efisien dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat," tambah Rama.

Efisiensi ini bukan hanya berdampak pada peningkatan layanan, tetapi juga pada pengelolaan anggaran publik yang lebih bertanggung jawab. Optimalisasi rute dan frekuensi operasional berkontribusi langsung terhadap pengurangan beban subsidi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebagai pemegang saham utama Transjakarta.

"Teknologi AI membuka babak baru dalam pengelolaan transportasi publik yang berkelanjutan. Kami percaya, dengan inovasi yang konsisten dan kepemimpinan berbasis data, Transjakarta dapat menjadi model transformasi digital sektor publik, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di tingkat regional," pungkas Rama.

Simak juga Video: Menjajal Transjakarta Rute Dukuh Atas-Bekasi, Bayar Rp 3.500 Saja

(akn/ega)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article