Polisi Temukan Proposal hingga Amplop di Posko FBR Jaksel yang Dibongkar

2 weeks ago 15
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Petugas gabungan Polres Jakarta Selatan, Satpol PP, dan Kodim membongkar posko Forum Betawi Rempug (FBR) di kawasan Pejaten Timur, Pasar Minggu. Petugas menemukan senjata tajam hingga proposal permintaan dana kegiatan FBR.

Kanit Resmob Polres Jakarta Selatan AKP Bima Sakti mengatakan posko itu memang kerap digunakan untuk tempat berkumpul. Namun saat pembongkaran, tidak ada satu orang pun anggota ormas yang muncul di sana.

"Yang dimana disana juga kita dapatkan barang bukti seperti dokumen. itu dapat kita jelaskan sedikit, seperti proposal permintaan bantuan. Setelah itu ada buku rekapan terkait uang yang masuk ke dalam ormas tersebut," kata AKP Bima Sakti dalam jumpa pers di Mapolres Jakarta Selatan, Senin (19/5).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, barang bukti lainnya yang ditemukan adalah amplop dengan stempel untuk membungkus surat atau proposal. Proposal itu biasanya disebar ke warga untuk meminta dana.

"Ada juga amplop yang sudah berstempel yang nantinya disebarkan oleh ormas tersebut ke warga dan juga kita dapati di situ ada surat kuasa untuk penagihan hutang," ucap dia.

Bima Sakti melanjutkan posko tersebut berdiri di atas tanah Pemprov. Posko itu mengambil lahan trotoar untuk pejalan kaki.

"Ternyata memang sudah ada pengaduan dari masyarakat ke perangkat desa atau kampung setempat bahwa posko tersebut mengganggu jalannya aktivitas keseharian dari masyarakat sekitar," ungkapnya.

Adapun untuk sajam yang diamankan berupa dua sajam berjenis celurit, satu berjenis samurai, satu berjenis mandau, tiga benda tumpul, dan 2 jenis stick golf dan satu tongkat kayu. Sajam itu disebut merupakan milik warga yang pernah tawuran di sekitar lokasi.

Selanjutnya, mereka juga membongkar satu posko lain di Pasar Minggu. Letaknya posko yang berada di sebuah mini market ke arah perlintasan kereta api.

"Yang pertama ada di salah satu minimarket di wilayah Pasar Minggu yang di mana informasi tersebut didapatkan Polres Metro Jakarta Selatan bahwa memang ada kegiatan yang mengganggu aktivitas dari minimarket tersebut," kata Bima.

"Karena dari posko tadi sering digunakan untuk meminum minuman keras. Sehingga dari para pegawai maupun pengunjung dari minimarket merasa terganggu dan agak kurang nyaman dan khawatir dengan adanya posko tersebut," sambung dia.

Simak juga Video FBR Dukung Pramono-Rano, Tolak Netral di Pilgub Jakarta

(mea/mea)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article