PPATK Pastikan Rekening Aktif Ikut Keblokir Bisa Diaktifkan Lagi

2 weeks ago 11
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana menjelaskan, pemblokiran sementara rekening dormant atau pasif selama 2024 bukan secara tiba-tiba. Ia mengatakan pemblokiran itu sudah lama dibicarakan.

"Nggak. Itu sudah dibicarakan lama," kata Ivan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (22/5/2025).

Ivan memastikan rekening yang masih aktif tapi ikut terblokir bisa diaktifkan kembali. Menurutnya, hal tersebut tidak menjadi masalah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya, itu bisa langsung direaktivasi, kok, nggak ada masalah," ujarnya.

Sebelumnya, Ivan mengatakan pihaknya telah memberhentikan sementara 28 ribu rekening pasif atau dormant selama 2024. Data rekening pasif itu kini telah diambil oleh pihak perbankan. Ivan mengatakan langkah itu dilakukan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.

"Langkah ini merupakan implementasi dari Gerakan Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme yang dilakukan oleh PPATK dan stakeholder lainnya," ujar Ivan, dilansir Antara, Senin (19/5).

Ivan menjelaskan, dormant merupakan istilah perbankan yang digunakan untuk menggambarkan rekening bank yang sudah lama tidak ada transaksi, seperti penarikan, penyetoran, atau transfer dalam periode tertentu.

Terkait pemblokiran sementara rekening pasif, Ivan mengklaim Prabowo mendukung langkah tersebut. Ia mengatakan langkah itu dilakukan untuk menjaga kepentingan nasabah.

"Beliau mendukung semua, prinsipnya kita menjaga kepentingan nasabah ya, jadi agar nasabah tidak dirugikan, rekening-rekening nasabah tidak digunakan untuk kepentingan-kepentingan pidana," kata Ivan setelah bertemu dengan Prabowo di Istana Negara, Jakarta, Kamis (22/5/2025).

Prabowo menekankan kepada Ivan untuk menjaga data nasabah. "Intinya pesan beliau dijaga semua," ucapnya.

Tonton juga Video: PPATK: Transaksi Judol Usia 10-16 Tahun Capai Rp 2,2 M di Awal 2025

(eva/whn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article