Prabowo Perdana Bicara di KTT BRICS, Seskab: RI Semakin Dipandang Dunia

10 hours ago 6
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menilai kehadiran Presiden Prabowo Subianto dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS 2025 yang digelar di Rio de Janeiro, Brasil, menjadi momen bersejarah. Sebab, momen ini menjadi yang pertama kalinya Indonesia berpartisipasi sebagai anggota penuh BRICS.

Teddy menyebut bergabungnya Indonesia dalam forum BRICS merupakan inisiasi langsung Prabowo pada tahun pertamanya menjabat sebagai Presiden RI. Di tahun yang sama, Indonesia diterima penuh menjadi anggota BRICS.

"Ada sejarah baru Indonesia secara resmi, mengikuti KTT BRICS yang pertama kali dan ini adalah inisiasi bapak Presiden, kemudian di tahun yang sama kita diterima, seluruh negara anggota BRICS dukung, dan kemudian di tahun yang sama kita resmi menjadi anggota penuh BRICS," kata Teddy kepada wartawan, Rabu (9/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Teddy menjelaskan bergabungnya Indonesia menjadi anggota BRICS ini menjadi tonggak awal Indonesia bisa berkolaborasi dengan banyak negara. Terutama dalam forum ekonomi dunia.

"Ini adalah (kebijakan) dari Pak Presiden bagaimana caranya indonesia berkolaborasi, kemudian sebanyak mungkin bergabung dengan organisasi organisasi, ini lah salah satunya BRICS kita bergabung," ujarnya.

Selain menghadiri, Prabowo juga juga menyampaikan pandangannya di KTT tersebut. Total ada 28 negara yang hadir, rinciannya 10 anggota penuh BRICS, 10 negara partner dan 8 negara tamu.

Menurutnya, momentum ini sekaligus menunjukkan Indonesia semakin dipandang dunia.

"Ini menunjukkan Indonesia semakin didengar, semakin diperhatikan, semakin dipandang dan semakin dibutuhkan di dunia global," ujarnya.

"Di BRICS sendiri dari 10 negara hampir 50 persen adalah populasi dunia, dan dari PDB-nya 35 persen dari PDB global," lanjutnya.

Diketahui, Prabowo telah mengikuti rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS 2025 bersama pemimpin dunia di Rio de Janeiro, Brasil pada 6-7 Juli 2025.

Agenda KTT itu membahas isu lingkungan, COP 30 hingga kesehatan global. KTT BRICS yang mengangkat tema 'Environment, COP 30, and Global Health' menjadi topik penting yang mencerminkan urgensi kerja sama global di tengah krisis iklim dan tantangan sistem kesehatan dunia.

Dalam sesi tersebut, Prabowo menyampaikan pandangannya dan posisi Indonesia terkait sejumlah isu global. Mulai dari isu lingkungan hidup hingga penguatan sistem kesehatan global yang inklusif dan berkelanjutan.

(eva/fca)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article