Tinjau Penyaluran BSU di Tangerang, Gibran Puji Kinerja Pos Indonesia

7 hours ago 5
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta - PT Pos Indonesia (Persero) atau PosIND menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 di Kantor Pos KCU Tangerang, Rabu (16/7). Penyaluran BSU ini disaksikan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka.

Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian monitoring dan evaluasi (monev) untuk memastikan penyaluran bantuan berjalan lancar, transparan, dan tepat sasaran.

Program BSU 2025 menyasar lebih dari 17,3 juta pekerja formal berpenghasilan di bawah Rp3,5 juta. Dari total tersebut, sebanyak 5,7 hingga 8 juta penerima BSU disalurkan melalui PosIND. Hingga pertengahan Juli 2025, lebih dari 60 persen dari total alokasi tersebut sukses disalurkan.

"Kunjungan ini merupakan yang pertama dari tiga agenda peninjauan. Kami bersyukur karena proses berjalan lancar tanpa antrean panjang ataupun kendala teknis. Ini menunjukkan kesiapan Kantor Pos sebagai penyalur bantuan yang profesional," ujar Plt Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) Endy Abdurrahman dalam keterangan tertulis, Rabu (16/7/2025).

Dalam kunjungan ini, Gibran bersama Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer, menyaksikan langsung alur pencairan dana, mulai dari pengecekan data penerima, validasi identitas penerima, hingga proses pembayaran atau pencairan tunai.

Endy menjelaskan salah satu keunggulan penyaluran BSU melalui PosIND adalah integrasi antara layanan digital dan fisik, yang memungkinkan proses lebih cepat dan akurat.

"Kami menggunakan dashboard internal yang memastikan seluruh bantuan tersalur tepat waktu dan tepat sasaran. Dengan sistem validasi data dari Kementerian Ketenagakerjaan RI dan dukungan teknologi berupa QR Code melalui aplikasi Pospay, kami yakin proses ini lebih efisien dan akuntabel," kata Endy.

Sementara itu, Direktur Bisnis Jasa Keuangan Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero), Haris mengungkapkan strategi penyaluran mengandalkan kombinasi antara pemetaan data penerima, integrasi sistem informasi, dan layanan fleksibel di lapangan.

"BSU melalui PosIND ini bisa dicairkan di tempat penerima bantuan bekerja seperti pabrik atau industri, juga bisa dicairkan di seluruh Kantor Pos di Indonesia. Kami membuka layanan setiap hari, termasuk Sabtu dan Minggu, bahkan hingga pukul 21.00 WIB," ungkapnya.

Pospay Permudah Akses Bantuan

Bagi sebagian pekerja yang belum tersentuh layanan digital, PosIND tetap menyediakan integrasi teknologi melalui dashboard Pos Giro Cash (PGC) dan aplikasi Pospay sebagai media notifikasi dan pengecekan status bantuan.

Haris pun mengimbau agar para calon penerima BSU rutin mengecek kelolosan mereka melalui situs resmi BSU Kemenaker atau aplikasi Pospay.

Ia menjelaskan Pospay menjadi salah satu terobosan dalam penyaluran program BSU tahun ini. Melalui Pospay, penerima dapat memeriksa status bantuan, menerima notifikasi kelolosan, serta menampilkan QR Code untuk pencairan dana secara cepat dan aman di Kantor Pos.

Aplikasi ini tersedia di Play Store dan App Store, membuka akses bagi pekerja yang belum memiliki rekening bank.

"Selain itu melalui Pospay, masyarakat bisa menerima uang secara digital, melakukan berbagai transaksi pembayaran, pembelian, hingga tabungan. Kami mengedepankan kemudahan akses, terutama bagi mereka yang belum memiliki rekening bank," jelas Haris.

PosIND juga telah menyiapkan sistem notifikasi melalui SMS dan WhatsApp Plus untuk menginformasikan status bantuan kepada calon penerima. Langkah ini dinilai efektif menjangkau pekerja yang aktif di sektor informal atau wilayah-wilayah dengan keterbatasan akses.

PT Pos Indonesia (Persero) atau PosIND menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 di Kantor Pos KCU Tangerang, Rabu (16/7/2025). Penyaluran BSU ini disaksikan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka. Foto: Dok. Istimewa

Kolaborasi BUMN dan Kementerian

Dalam kunjungan tersebut, Gibran mengapresiasi layanan Kantor Pos yang tetap beroperasi 7 hari seminggu, dari pagi hingga malam pukul 21.00 WIB. Semua ini dilakukan sebagai wujud dedikasi tinggi terhadap pelayanan publik.

"BSU adalah bentuk nyata kepedulian negara terhadap pekerja sektor formal. Pos Indonesia telah menunjukkan kapasitasnya dalam menjangkau masyarakat hingga wilayah-wilayah yang tidak terlayani bank. Ini patut diapresiasi," puji Gib...

Read Entire Article