Emiten Bahan Bangunan IMPC Siapkan Capex Rp 345 M di 2025

3 weeks ago 18
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) memutuskan untuk tidak membagikan dividen tunai kepada para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk tahun buku 2024. Seluruh laba bersih sebesar Rp539,3 miliar akan digunakan untuk menambah modal kerja dan mendukung ekspansi bisnis perusahaan.

Dikutip dari Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (28/5/2025), keputusan tersebut diambil dengan mempertimbangkan kebutuhan pendanaan untuk mendorong pertumbuhan usaha. Manajemen juga menyampaikan target ambisius di tahun 2025 dengan proyeksi pendapatan sebesar Rp4,2 triliun dan laba bersih Rp600 miliar.

Dalam RUPSLB yang digelar bersamaan, pemegang saham juga menyetujui langkah perusahaan untuk menjaminkan aset yang nilainya melebihi 50% dari kekayaan bersih. Aset itu akan digunakan sebagai agunan untuk mendapatkan pembiayaan tambahan dari bank atau lembaga keuangan demi mendukung operasional dan ekspansi Perseroan maupun anak usahanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk mencapai target 2025, Perseroan menyiapkan sejumlah strategi seperti peluncuran produk inovatif tiap tahun, memperluas pasar ke ASEAN, Australia, dan Selandia Baru, serta strategi komunikasi merek yang agresif. Perusahaan juga menyatakan terbuka untuk peluang akuisisi baik di dalam maupun luar negeri.

Tahun ini, Impack mengalokasikan belanja modal sebesar Rp345 miliar yang akan digunakan untuk pembelian tanah dan bangunan, mesin, kendaraan, serta peralatan pabrik.

Selain itu, RUPST juga mengesahkan laporan keuangan tahun 2024 dan memberikan pelunasan serta pembebasan tanggung jawab kepada Direksi dan Dewan Komisaris. Perseroan juga menunjuk Irawan Soerodjo sebagai Komisaris Independen yang baru menggantikan Kelvin Choon Jhen Lee yang mengundurkan diri.

Struktur Dewan Komisaris terbaru adalah Lindawati sebagai Komisaris Utama dan Irawan Soerodjo sebagai Komisaris Independen. Keduanya akan menjabat hingga RUPS Tahunan Perseroan pada tahun 2029.

(rrd/rrd)

Read Entire Article