Remaja di Jaksel Kena Bacok Saat Boncengan Bareng Teman, Diduga Korban Tawuran

4 hours ago 3
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

FA (15), remaja di kawasan Radio Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel), terkena bacok seseorang saat sedang mengendarai sepeda motor. Aksi pembacokan ini pun terekam CCTV.

Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Baru Kompol Suparmin menjelaskan, pembacokan itu terjadi pada Sabtu (14/6/2025) dini hari, pukul 02.00 WIB. Dia mengatakan, dari hasil pengecekan di lapangan, FA diduga menjadi korban tawuran.

"Kalau kita lihat dari hasil lapangan kayaknya anak-anak itu tawuran, kejar-kejaran. Karena kalau dibegal pasti motornya diambil, nah ini nggak ada yang diambil," kata Suparmin saat dihubungi, Kamis (19/6).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan pihaknya baru menerima laporan dari ibu korban kemarin, Rabu (18/6). Dari hasil pemeriksaan, ibu korban menjelaskan anaknya saat itu pamitan untuk membeli makan bersama temannya.

"Keterangan dari ibunya korban itu, dia pamitnya beli makan, boncengan sama temannya," terang Suparmin.

Dia mengatakan sampai saat ini pihaknya masih melakukan pengecekan ke lokasi kejadian, termasuk memeriksa CCTV lainnya untuk mengenali kendaraan maupun wajah pelaku. Sementara kondisi korban saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit lantaran luka bacok yang diterimanya pada bagian perut.

"Dari nopolnya belum keliatan dari CCTV, hurufnya nggak jelas, lagi dicari. Makanya lagi ditelusuri CCTV yang lain. Di situ kemarin nggak jelas dari CCTV yang viral itu, pelatnya nggak jelas kan, lagi dicari CCTV yang lain," ujar Suparmin.

"Iya dirawat, sekarang satu yang dirawat, masih-masih. (Temannya) lecet aja sih, sudah pulang dari RS. Kemarin dipanggil juga yang temannya belum datang juga, yang saksi boncengan itu, belum pada datang," pungkasnya.

(whn/whn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article