RI-Arab Saudi Bahas Penggunaan Bandara Taif untuk Jemaah Haji dan Umrah

4 days ago 21
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Pemerintah menilai Bandara Taif secara teknis bisa digunakan untuk jamaah haji dan umrah asal Indonesia. Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi, saat pertemuan antara Anggota Amirul Hajj Indonesia 2025 dengan Otoritas Bandara Taif International Airport di Makkah, Arab Saudi, Minggu (8/6).

Pertemuan itu membahas kemungkinan penggunaan Bandara Taif bagi jamaah haji maupun umrah dari Indonesia. Hal ini dilakukan untuk mendistribusikan arus kedatangan dan memberikan alternatif jalur yang lebih efisien menuju Makkah. Diharapkan pula akan memberikan kenyamanan lebih kepada para jemaah.

"Bandara Taif akan menjadi alternatif bandara haji/umrah selain Jeddah dan Madinah untuk mengurangi kepadatan. Apalagi, jarak dari Bandara Taif ke Makkah tidak terlalu jauh, hanya 70 km," kata Dudy dalam keterangannya, Senin (9/6/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dudy menyatakan untuk kali pertama pada musim haji tahun ini, Bandara Taif sudah digunakan jamaah haji khusus asal Indonesia. Sebanyak 44 jamaah haji khusus Indonesia tiba di Bandara Internasional Taif pada Rabu (28/5/2025).

"Kedatangan di Bandara Taif ini menjadi catatan penting dalam upaya diversifikasi jalur masuk jamaah haji ke Arab Saudi," ujarnya.

Anggota Amirul Hajj Indonesia yang hadir pada pertemuan ini yaitu Penasihat Khusus Presiden Bidang Urusan Haji Muhadjir Effendy, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji Fadlul Imansyah, Wakil Menteri Agama RI Romo KH R Muhammad Syafi'i, Rektor IPB University Arif Satria, Konsul Jenderal Republik Indonesia Yusron B. Ambary.

(ara/ara)

Read Entire Article